beritabernas.com – Kabupaten Manggari Timur, Flores Barat, Provinsi NTT mencatat sejarah baru. Betapa tidak, salah seorang putra terbaiknya, Dr Inosentius Samsul SH M.Hum, terpilih menjadi Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) RI pada Rabu 20 Agustus 2025. Ia merupakan orang pertama dari Manggarai, bahkan dari Provinsi NTT yang menjadi Hakim MK RI
Mantan Kepala Badan Keahlian Sekretariat Jenderal DPR RI yang lahir di Manggarai Timur, Flores Barat, NTT 10 Juli 1965 ini terpilih menjadi Hakim MK RI setelah mengikuti Fit and Proper Test atau uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III DPR RI, Rabu 20 Agustus 2025.
“Komisi III DPR RI menyetujui saudara Dr Inosentius Samsul SH M.Hum sebagai Hakim Mahkamah Konstitusi usulan DPR RI dan untuk selanjutnya dapat diproses sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” demikian kesimpulan Rapat Komisi III DPR RI terkait uji kelayakan (Fit and Proper Test) calon Hakim Konstitusi masa sidangan tahun 2025/2026, Rabu 20 Agustus 2025.

Sensi-sapaan akrab Dr Inosentius Samsul-merupakan calon tunggal Hakim MK yang diusul DPR RI untuk menggantikan Ariief Hidayat, Hakim MK yang memasuki masa pensiun. Setelah lolos uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III DPR, akan mengikuti proses selanjutnya sesuai ketentuan UU untuk ditetapkan sebagai Hakim MK RI.
Dalam fit and proper test, Dr Inosentius Samsul SH M.Hum yang merupakan Alumni Fakultas Hukum UGM ini menjawab dengan jelas dan detail semua pertanyaan dan pandangan dari Anggota Komisi III DPR RI. Salah satu hal yang ditekankan Sensi adalah apapun pandangan dan penilaian orang terhadap DPR, keberadaan lembaga perwakilan rakyat itu tetap penting dan harus tetap eksis karena DPR merupakan bagian penting dari negara demokrasi.
Baca juga:
- Menjelang Reuni Akbar 2024, Alumni Ikamaya Tanam Pohon Hias Perkotaan
- Sekitar 1.000 Peserta Ikuti Jalan Sehat Menyambut Reuni Akbar Alumni Ikamaya
Selain itu, kedudukan semua lembaga negara baik Mahkamah Konstitusi, DPR RI, MA dan lain-lain, sama dan tidak ada yang lebih rendah atau lebih tinggi dari yang lain. Lembaga-lembaga tersebut mempunyai peran masing-masing yang sama penting dan diatur dalam konstitusi yakni UUD 1945.
Sensi merupakan lulusan S1 Fakultas Hukum UGM tahun 1989, lulusan Magister Hukum (S2) dari Univesitas Tarumanegara (Untar) Jakarta tahun 1997 dan Doktor Hukum dari UI tahun 2003.
Terpilihnya Inosentius Samsul menjadi Hakim MK RI mendapat sambutan positif dan apresisasi yang tinggi dari para alumni perguruan tinggi di Yogyakarta yang tergabung dalam Alumni Ikatan Mahasiswa Manggarai Yogyakarta (Alumni Ikamaya). Mereka merasa bangga dan terhormat karena Sensi yang juga Ketua Alumni Ikamaya terpilih menjadi Hakim MK RI. (lip)
There is no ads to display, Please add some