Melihat Kehidupan Menggereja dan Memasyarakat dari Sudut Pandang Gender

beritabernas.com – Sekretariat Gender dan Pemberdayaan Perempuan (SGPP) Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) mengadakan Rapat Pleno Nasional di Pusat Pelatihan Boromeus Santikara, DIY, selama 4 hari mulai 4 Juli hingga 7 Juli 2022.

Sekretaris SGPP KWI Sr Maria Natalia OP:

Rapat Pleno Nasional ini diikuti perutusan dari 37 keuskupan di Indonesia, plus Keuskupan Ordinariat Militer Indonesia.

Sekretaris SGPP Sr Maria Natalia OP. Foto: Dok pribadi

Sekretaris SGPP KWI Sr Maria Natalia OP menegaskan kembali visi dan misi SGPP KWI. Menurut Sr Natalia, Sekretariat SGPP KWI mempunyai visi terciptanya keselamatan yang terwujud dalam relasi perempuan dan laki-laki sebagai citra Allah yang setara dan bersama-sama bertanggungjawab atas terwujudnya kembali keutuhan ciptaan-Nya.

Visi ini, menurut Sr Natalia OP, dituangkan dalam tujuh misi utama, salah satunya adalah mengarusutamakan perspektif gender di seluruh aspek kehidupan menggereja dan bermasyarakat.

Gerakan gender di lingkup Gereja Katolik, menurut Sr Natalia OP, mendapat penguatan dari beberapa dokumen Gereja, yaitu Surat Gembala KWI tahun 2004 tentang Kesetaraan Laki-laki dan Perempuan sebagai Citra Allah.

Sr Natalia OP juga memunculkan pesan Paus Fransiskus dalam Sinode Universal (bdk. Dokumen Persiapan – Synode 2021-2023 For a Synodal Church: Communion-Participation-Mission).

Kunjungan ke Blembeng, Sleman. Foto: Tyas Endah

Yang menarik, Sr Natalia menyebutkan bahwa sinode para uskup yang diselenggarakan dalam masa pandemi, mengembalikan kesadaran bahwa kita berada dalam perjalanan bersama sebagai komunitas umat Allah. “Satu manusia sakit akan menular pada banyak orang, demikian juga sebaliknya, satu aksi konkrit akan memberikan dampak pada semua manusia,” katanya.

Sr Natalia OP mengajak seluruh umat manusia terlibat dalam menumbuhkembangkan gerakan gender ini, mulai dari yang paling bawah, khususnya yang jarang didengar dan diperhatikan. Ia menegaskan, cinta kasih semestinya memasukkan cita-cita adil dan setara gender sebagaimana Allah telah mencurahkan rahmat-Nya tanpa diskriminasi pada semua makluk.

Dalam pengantar rapat pleno nasional itu ,Sr Natalia OP juga memaparkan tujuan dari Rapat Pleno SGPP KWI 2022, yaitu: menguatkan simpul SGPP KWI dalam memperjuangkan keadilan dan kesetaraan
gender. Lalu menguatkan semua pihak untuk berjalan bersama dalam persekutuan, keterlibatan, dan
perutusan memperjuangkan keadilan dan kesetaraan gender.

Selain itu, ingin melibatkan orang muda untuk berjalan bersama dalam perjuangan keadilan dan
kesetaraan gender. Tiga tujuan ini diuraikan dalam sesi-sesi selama pertemuan dengan memadukan metode sharing, diskusi, dan belajar bersama.

Sr Natalia OP berharap peserta dari berbagai keuskupan di Indonesia aktif terlibat dalam rangkaian kegiatan. “Mereka menjadi energi baru bagi gerakan gender dan pemberdayaan perempuan di seluruh lapisan masyarakat lewat karya dan kaum muda,” katanya. (AS)


There is no ads to display, Please add some

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *