beritabernas.com – Komisi Keadilan, Perdamaian dan Keutuhan Ciptaan (KKPKC) Kevikepan Semarang, Jawa Tengah, mengadakan webinar bertema Merawat Sungai, Merawat Kehidupan pada Jumat, 15 September 2023 mulai pukul 19.00-21.00 WIB.
Menurut paniti penyelenggara Lukas Awi Tristanto dari Komisi Keadilan, Perdamaian dan Keutuhan Ciptaan(KKPKC) Kevikepan Semarang, acara ini dibuat dalam rangka merayakan Musim Ciptaan 2023 bertema Biarlah Keadilan dan Kebenaran Mengalir.
Awi mengatakan, banyak sungai yang semula mengalirkan air bersih dan sehat berubah menjadi tempat sampah raksasa. Aneka sampah dibuang begitu saja di sungai. Kalau tidak dihentikan, sampah tersebut bisa terbawa arus hingga ke muara sungai dan berakhir di laut.
“Akibatnya, ekosistem dan biota laut pun terganggu. Bahkan tidak perlu menunggu sampai ke laut, ketika masih berada di sungai, sampah tersebut sudah sangat mengganggu lingkungan,” ungkap Awi.
Melihat kenyataan tersebut, lanjut Awi, kita tidak bisa hanya bertopang dagu dan mengutuk. Kita perlu melibatkan diri untuk belajar, peduli, dan bergerak merawat sungai.
BACA JUGA:
- Peringatan Hari Air Dunia 2023 Mengajak Kita Menjaga Ketersediaan Air yang Berkelanjutan
- Jaga Aliran Sungai Tetap Lancar, BBWSSOP Melakukan Pemeliharaan 9 Sabo Dam di Sleman
- Komunitas Koloni Menanam Terus Tanam Pohon Beringin di Lereng Gunung Merapi
- Ratusan Mahasiswa Lintas Prodi USD Field Trip ke Sungai di Sleman
Bersamaan dengan perayaan Musim Ciptaan 2023 ini, KKPKC Kevikepan Semarang mengundang umat dan masyarakat untuk bergabung dalam webinar Merawat Sungai, Merawat Kehidupan via zoom. Dengan menghadirkan pemantik diskusi, seorang aktivis lingkungan dan pegiat sungai AG Irawan, yang akan berbagi banyak hal terkait dengan merawat sungai, seperti yang dilakukannya di Kabupaten Sleman, DIY.
Diharapkan acara webinar ini dapat memberi inspirasi bagi umat dan masyarakat supaya peduli pada sungai yang ada di sekitar kita. Juga sebagai pemantik umat dan masyarakat untuk melakukan aksi nyata terhadap sungai di sekitar kita.
Merawat sungai tentu dibutuhkan pengetahuan yang cukup. Semoga webinar ini bisa menjadi bekal bagi umat dan masyarakat supaya secara tepat dapat melakukan aksi dalam merawat sungai. Baik buruknya sungai menggambarkan perilaku kita pada alam ciptaan di sekitar kita.
“Menurut rencana pada 24 September 2023 akan diadakan bersih kali. Nah, webinar ini dibuat supaya dapat input yang memadai saat bersih kali nanti. Bagi yang ingin bergabung dalam webinar bisa langsung menghubungi saya, Awi di 081228210295,” kata dia.
Menurut Alwi, kutipan ensiklik Paus Fransiskus dalam dokumen Laudato Si (LS) Dunia macam apa yang ingin kita tinggalkan untuk mereka yang datang sesudah kita, anak-anak yang kini sedang bertumbuh kembang?” (Paus Fransiskus, LS 160), menjadi salah satu latar belakang Komisi Keadilan, Perdamaian dan Keutuhan Ciptaan (KKPKC) Kevikepan Semarang, Jawa Tengah, mengadakan webinar kali ini. (ag irawan)
There is no ads to display, Please add some