beritabernas.com – Selama periode 2015-2019, Kementerian PUPR telah menyelesaikan pembanguna 15 bendungan. Sementara pada periode 20192024, Kementerian PUPR menrgetkan membangun 61 bendungan.
Dengan demikian, selama periode 2015-2024 atau dua periode kepemimpinan Presiden Joko Widodo telah segera menyelesaikan pembangunan 76 bendungan di seluruh Indonesia.
Menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang dikutip beritabernas.com dari akun instagram resmi Kemen PUPR, setelah membangun bendungan akan diikuti dengan pembangunan jaringan irigasi. Dengan demikian, dengan adanya suplai air yang bersifat terus menerus dari bedungan maka petani yang sebelmnya hanya sekali tanam dalam setahun bisa sampai 3 kali tanam dalam setahun.
https://www.instagram.com/kemenpupr/
Sebelumnya, saat meninjau Bendungan Sindangheula di Kabupaten Serang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bendungan-bendungan di seluruh Tanah Air telah berpengaruh terhadap hasil produksi pangan Indonesia.
Bahkan menurut Presiden Jokowi, hasil produksi beras secara nasional mencapai 31 juta ton, melebihi kebutuhan konsumsi nasional yang 28 juta ton. Karena itu, tiga tahun terakhir Indonesia tidak mengimpor beras.
“Bendungan Sindangheula di Kab. Serang, ini saya resmikan tahun lalu. Keberadaan bendungan dapat memberikan manfaat pengairan irigasi bagi kurang lebih 1.289 ha sawah, sekaligus memacu produktivitas pertanian di wilayah sekitar,” kata Preside Jokowi saat itu. (lip)
There is no ads to display, Please add some