beritabernas.com – Anggota DPRD DIY dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dr R Stevanus Christian Handoko S.Kom MM mengatakan peringatan 1 dasawarsa UU Keistimewaan DIY menjadi tonggak bersejarah perjalanan keistimewaan DIY untuk memberikan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Yogyakarta.
Dr R Stevanus Christian Handoko S.Kom mengingatkan tentang tujuan UU Keistimewaan yakni untuk mewujudkan pemerintahan yang demokratis; mewujudkan kesejahteraan dan ketenteraman masyarakat; mewujudkan tata pemerintahan dan tatanan sosial yang menjamin ke-bhinneka-tunggal-ika-an dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia; menciptakan pemerintahan yang baik; dan melembagakan peran dan tanggung jawab Kasultanan dan Kadipaten dalam menjaga dan mengembangkan budaya Yogyakarta yang merupakan warisan budaya bangsa.
Baca juga: Peringatan Satu Dasawarsa UU Keistimewaan DIY, Nayantaka Gelar Tirakatan di 392 Kalurahan
“Sebagai miniatur Indonesia, DIY merupakan daerah yang sangat majemuk dan menjadi barometer berbagai wilayah di seluruh Indonesia, terkait dengan tujuan UU Keistimewaan untuk mewujudkan tata pemerintahan dan tatanan sosial yang menjamin ke-bhinneka-tunggal-ika-an dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia, 1 Dasawarsa ini tetap belum mencerminkan harapan masyarakat secara luas, masih sering terjadi kejadian yang merobek simpul-simpul kebhinekaan yang ada di DIY,” kata Dr R Stevanus kepada beritabernas.com, Rabu 31 Agustus 2022.
Dr R Stevanus berharap agar Sri Sultan Hamengku Buwono X sekaligus Gubernur DIY dapat memberikan jaminan yang lebih tegas terkait dengan pengayoman, perlindungan dan pembimbingan agar tercipta kondisi toleransi, keberagaman, kebhinekaan, tenggang rasa, solidaritas, semangat untuk saling menghargai dari perbedaan yang ada sehingga kesejahteran yang diharapkan dapat terwujud.
“Ketika pandemi Covid-19 menerpa seluruh dunia dan mengubah tatanan di segala sektor, percepatan implementasi Teknologi Informasi dan Komunikasi tidak dapat dihindari. Transformasi digital di setiap lini menjadi suatu cara untuk beradaptasi dengan perubahan yang tidak bisa ditunda lagi,” kata Dr R Stevanus.
Dikatakatakan, Sri Sultan Hamengku Buwono X ketika memaparan Visi, Misi dan Program2022-2027 ada tiga hal utama yang menjadi prioritas perhatian seperti Kawasan Selatan, Reformasi Kalurahan dan Teknologi Informasi. “Menurut saya hal ini menjadi momentum untuk transformasi digital di DIY,” kata Dr R Stevanus.
Selain itu, Dr R Stevanus menyinggung mengenai penggunaan anggaran danais yang perlu ditingkatkan dan dioptimalkan untuk sektor pendidikan agar warga DIY dapat mengakses pendidikan hingga tingkat yang lebih tinggi.
“Sejak Indonesia merdeka hingga saat ini, sebagian besar warga DIY hanya sebatas melihat perkembangan pendidikan, fasilitas sarana prasarana pendidikan tinggi yang begitu berkembang pesat di DIY tanpa bisa merasakan langsung kondisi tersebut. Hanya sekitar 7 persen warga DIY yang dapat lulus sarjana dimana di DIY terdapat lebih dari 110 Kampus,” kata Dr R Stevanus
Ia pun berharap 1 Dasawarsa UU Keistimewaan benar-benar menjadi tonggak kebangkitan bagi rakyat Daerah Istimewa Yogyakarta. Bangkit untuk mengapai pendidikan yang lebih tinggi dalam usaha untuk meningkatkan kesejahteraan.
Dr R Stevanus mengapreasiasi visi, misi dan program Gubernur DIY yang akan memprioritaskan reformasi kalurahan untuk dapat mempercepat upaya mengatasi kemiskinan yang masih tinggi di DIY. (lip)
There is no ads to display, Please add some