beritabernas.com – Pada tutup buku tahun 2022, Perkumpulan Arisma (Arisan Maria Marganingsih) Kalasan, Sleman membukukan Sisa Hasil Usaha (SHU) bersih sebesar Rp 1,1 miliar atau tepatnya Rp 1.1175.025.000 dari target Rp 1.069.600.000.
Dari jumlah SHU tersebut, sebanyak 70 persen atau sebesar Rp 822.517.850 dibagikan kepada 1.608 anggota Perkumpulan Arisma, 10 persen atau Rp 117.502.550 untuk pengurus, 5 persen untuk kesejahteraan pegawai, 2 persen untuk dana pendidikan, 2 persen untuk dana sosial, 1 persen untuk dana daerah kerja dan 10 persen untuk dana cadangan.
Hal itu itu disampaikan Nasaria Tjahjantini SPd, Ketua I Perkumpulan Arisma Kalasan, dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) di Kapel St Yusuf Juwangen, Purwomartani, Kalasan, Sleman, Minggu 18 Desember 2022. RAT dihadiri 150 anggota yang diundang dan merupakan perwakilan keluarga dari setiap komisaris.
Menurut Nasaria Tjahjantini, perkembangan Perkumpulan Arisma Kalasan yang bergerak dalam usaha simpan pinjam dari tahun ke tahun cukup baik. Dari segi jumlah anggota, pada tahun 2022 bertambah 166 orang, sedangkan yang keluar dengan berbagai alasan seperti meninggal dunia, pindah tempat tinggal dan sebagainya sebanyak 77 orang. Total jumlah anggota Perkumpulan Arisma Kalasan saat ini sebanyak 1.608 orang.
Sementara total aset Perkumpulan Arisama Kalasan hingga tutup buku tahun 2022 sebesar Rp 13.294.669.500, terdiri dari tabungan awal tahun 2022 yang merupakan simpanan anggota sebesar Rp 8,587 miliar lebih, tabungan masuk selama tahun 2022 sebesar Rp 3,108 miliar lebih dan jasa kotor sebesar Rp 1,598 miliar lebih.
Sedangkan dana yang disalurkan atau dipinjamkan kepada anggota selama tahun 2022 sebesar Rp 9,141 miliar lebih dengan jangka waktu pinjaman antara 10 sampai dengan 20 bulan dengan bunga 1,5 persen per bulan. Sesuai hasil RAT 2022, mulai pinjaman bulan Desember 2022 bunga pinjaman diturunkan menjadi 1 persen per bulan.
Rencana kerja 2023
Dalam RAT tutup tahun 2022 disepakati sejumlah rencana kerja tahun 2023, yakni meningkatkan kualitas anggota, menurunkan bunga pinjaman dari 1,5 persen menjadi 1 persen per bulan dan mulai berlaku bulan Desember 2022 dan melaksanakan Pesta Emas Perkumpulan Arisma Kalasan pada tahun 2023.
Sementara itu, syarat menjadi anggota Perkumpulan Arisma Kalasan sudah berusi 17 tahun dan memiliki KTP, berpenghasilan tetap, tabungan/simpanan pokok (hanya sekali bayar selama menjadi anggota, red), tabungan/simpanan wajib tiap bulan Rp 50.000 dan kelipatannya. Pendaftaran/penerimaan anggota baru hanya berlangsung pada bulan Desember sampai dengan bulan Maret tahun berikutnya.
Untuk mengajukan pinjaman baru bagi yang masih punya pinjaman, menurut Nasaria Tjahjantini, dapat disetujui bila penjaman lama sudah diangsur lebih dari setengah jumlah pinjaman pokok dengan membayar bunga 1 kali atau sudah mengangsur kurang dari setengah jumlah pinjaman pokok dengan membayar bunga 2 kali.
Sementara peminjam yang tidak bisa mengangsur tetap membayar bung tiap bulan. Apabila tidak mengangsur selama 3 bulan berturut-turut akan dikenai sanksi sesuai kebijakan pengurus berupa pengambilan tabungan untuk membayar bunga (bila tabungan masih cukup).
“Kondisi ini akan dicatat dan selanjutnya tidak akan diberi pinjaman lagi dalam jangka waktu yang tidak ditentukan,” kata Nasaria Tjahjantini. (lip)
There is no ads to display, Please add some