beritabernas.com – Program Studi Manajemen Rekayasa (MR) FTI UII kembali menghadirkan kegiatan akademik inspiratif melalui penyelenggaraan webinar bertajuk What Customer Say, What You Build: Belajar Desain Berbasis Data Mining. Webinar kali ini menghadirkan Dr Dwi Adi Purnama ST, Dosen MR UII, sebagai narasumber utama yang membahas bagaimana data pelanggan dapat menjadi fondasi penting dalam proses perancangan produk masa kini.
Menurut Dr Dwi Adi, desain produk modern tidak lagi hanya mengandalkan intuisi maupun preferensi desainer, tetapi harus mampu menjawab kebutuhan dan keinginan pelanggan secara akurat. Di sinilah peran data mining menjadi sangat penting, yakni sebagai alat untuk menggali pola, kecenderungan, dan wawasan tersembunyi dari data pelanggan dalam jumlah besar.
Melalui pendekatan ini, perusahaan dan desainer dapat membuat keputusan desain yang lebih terukur: dari menentukan fitur produk, merancang pengalaman pengguna (user experience), hingga mengembangkan produk baru yang benar-benar relevan di pasar.
Baca juga:
- Kuliah Umum Prodi Informatika FTI UII, Prof Adiwijaya: Teknologi sebagai Solusi Mengatasi Tantangan Sosial
- Kehadiran Prodi Manajemen Rekayasa FTI UII untuk Menjawab Kebutuhan Industri Modern
Webinar ini menguraikan alur kerja desain berbasis data mining, yang meliputi 4 tahap utama. Pertama, pengumpulan data pelanggan, melalui survei, media sosial, transaksi, wawancara maupun feedback langsung. Kedua, analisis data pelanggan menggunakan berbagai metode seperti clustering, classification, regression, topic modeling, hingga Association Rule-Market Basket Analysis (AR-MBA).
Ketiga, interpretasi hasil analisis menjadi wawasan strategis untuk desain produk; dan keempat, implementasi dalam desain, termasuk iterasi berbasis umpan balik pelanggan.
Menurut Dwi Adi, pdekatan ini mendorong proses desain yang bersifat adaptif, berbasis bukti, dan mampu memenuhi ekspektasi pengguna dengan lebih efektif. Contoh penerapan: dari retail hingga kendaraan listrik. Salah satu bagian menarik dari webinar adalah paparan studi kasus nyata terkait penggunaan AR-MBA pada data transaksi retail. Analisis ini menunjukkan bagaimana keterkaitan antarproduk-misalnya biskuit, roti, dan susu-dapat dimanfaatkan untuk strategi desain produk bundling, penataan layout toko, hingga pengembangan varian produk baru.
Dr Dwi Adi juga mengangkat contoh dari industri kendaraan listrik. Melalui data pelanggan, terlihat bahwa harga beli, biaya pengisian daya, serta akses ke stasiun pengisian menjadi faktor penting dalam keputusan pembelian. Berangkat dari insight tersebut, desainer dapat merancang fitur seperti range anxiety predictor, memperbaiki efisiensi baterai, atau menawarkan paket penjualan dengan insentif pengisian daya.
Selain data transaksi, webinar ini menyoroti pentingnya media sosial sebagai sumber data pelanggan modern. Melalui metode seperti topic modeling dan sentiment analysis, perusahaan dapat memahami opini, pengalaman, dan kebutuhan pelanggan secara lebih mendalam dan real-time.
Contoh analisis dari ulasan pengguna aplikasi Gojek di Google Play Store menunjukkan hal-hal yang sering dikeluhkan pengguna, seperti lokasi penjemputan, performa aplikasi, waktu tunggu, keamanan, hingga promo. Wawasan ini dapat diterjemahkan menjadi arahan desain produk, seperti peningkatan UI/UX, navigasi yang lebih presisi, lite mode untuk koneksi lambat, ataupun personalisasi promo.

Selain itu, webinar ini menegaskan bahwa data mining tidak hanya memberikan angka, tetapi menghasilkan wawasan yang dapat langsung diimplementasikan. Insight pelanggan dapat dikelompokkan ke dalam beberapa kategori, seperti kebutuhan fungsional, kebutuhan emosional, apresiasi, dan keluhan. Setiap kategori dapat diterjemahkan menjadi arah desain produk yang konkret, misalnya desain sporty yang sesuai preferensi pengguna, fitur interaktif untuk mengatasi minimnya informasi, atau pengembangan paket produk terintegrasi.
Dr Dwi Adi menekankan bahwa perusahaan yang mampu merespons insight pelanggan dengan cepat memiliki peluang lebih besar untuk memenangkan pasar.
Melalui penyelenggaraan webinar ini, Prodi Manajemen Rekayasa UII menegaskan komitmennya dalam mendorong literasi teknologi, inovasi berbasis data, serta kemampuan analitis mahasiswa. Webinar ini membuka wawasan peserta—baik mahasiswa, praktisi, maupun publik tentang pentingnya mengintegrasikan teknik data mining dengan proses desain produk yang efektif dan berkelanjutan.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya berkelanjutan MR UII untuk menghadirkan pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan industri 4.0 sekaligus mendukung terciptanya lulusan yang kompeten di bidang desain produk, analisis data, dan pengambilan keputusan berbasis teknologi. (*/phj)
There is no ads to display, Please add some