beritabernas.com – Guru Seni Budaya dan Prakarya yang tergabung dalam MGMP SBP MTs Kabupaten Bantul melakukan pertemuan rutin dengan mengambil tema Nyambung Rasa Ngrabuk Nyawa di Resto Bukit Cubung, Lendah, Kulon Progo, Kamis 24 April 2025.
Ketua MGMP Ahmad Mutahid menjelaskan pertemuan yang diselenggarakan merupakan kesepakatan dari anggota bahwa sedikitnya satu triwulan menggelar pertemuan sebagai upaya mempererat silaturahmi, menjaga eksistensi roda organisasi dan sebagai wahana mencari solusi terhadap berbagai persoalan yang muncul dalam ketugasan mendidik dan mengajar.
“Setiap triwulan kita agendakan rutin bisa bertemu untuk eratnya jalinan kekeluargaan dan menampung berbagai persoalan kita dan bersama mencari solusi,” terang Mutahid.

Sementara Guru MTsN 3 Bantul Sutanto selaku penggagas pertemuan spesial hari itu mengatakan, tema Nyambung Rasa memiliki makna bahwa pertemuan tersebut digunakan sebagai sarana merekatkan hati dan jiwa agar senantiasa harmonis. sedangkan Ngrabuk Nyawa mengandung makna dengan adanya pertemuan dapat mendapat keberkahan dan dipanjangkan usia.
“Salahsatu manfaat silahturahmi akan diberikan kemudahan dan keberkahan rizki, dipanjangkan usianya,” imbuhnya.
BACA JUGA:
- Tambah 3 Anggota Baru, MGMP SBP MTs Bantul Makin Solid
- Guru SBP MTs se-Bantul Ikut Sosialisasi SIPANJAT PADI
Peserta yang hadir dalam pertemuan tidak sebanyak biasanya, karena beberapa anggota ada yang menjadi proktor dan pengawas assesment kelas 9. Ada juga yang menghadiri pembinaan dari Kemenag.
Guru MTsN 6 Kulon Progo selaku tuan rumah mengucapkan terimakasih kepada yang hadir. Meski dirinya mengajar di Kulon Progo namun masih turut aktif dalam pertemuan MGMP MTs Bantul.
“Awalnya saya aktif di MGMP semasa masih di MTsN 1 Bantul dan MTsN 3 Bantul. Sehingga meski sudah mutasi Kulon Progo tetap ikut aktif dalam pertemuan,” katanya.
Para peserta terlihat antusias dan bahagia berlama-lama di resto yang representatif tersebut. Acara diakhiri dengan sesi foto bersama di berbagai area. (*/lip)