beritabernas.com – Ketua dan Sekretaris Program Studi (Prodi) di lingkungan UII dilantik pada Kamis 1 September 2022. Pelantikan dilakukan di Auditorium KH Abdulkahar Mudakkir Kampus Terpadu UII. Pada kesempatan itu, Rektor UII Prof Fathul Wahid ST MSc PhD menyampaikan pesan-pesan penting dan mendalam.
Selain mengucapkan terima kasih kepada semua ketua dan sektretaris program studi periode sebelumnya yang dengan dedikasi tinggi menjalankan amanah dengan sepenuh hati, Rektor UII Prof Fathul Wahid juga mengucapkan selamat bekerja kepada ketua dan sekretaris prodi yang baru.
Menurut Rektor UII, program studi merupakan ujung tombak untuk menjamin proses pembelajaran berjalan dengan baik. Karen itu, diperlukan kualitas, rekam jejak sekaligus kerelaan untuk menjadikan seseorang dipilih menjadi ketua dan sekretaris prodi.
Dikatakan, keterpilihan mempunyai beragam makna, termasuk di dalamnya adalah kepercayaan para kolega yang tinggi kepada kita. Dalam kepercayaan tersebut ada harapan yang digantungkan. “Saya yakin, semua berharap untuk kebaikan dan kemajuan. Harapan tersebut dapat bersifat individual, tetapi lebih penting lagi, agregasinya bersifat institusional,” kata Rektor UII.
Karena itu, dalam keterpilihan, meskipun kita tidak mengharapkannya, juga ada tanggungjawab terhadap amanah. Amanah mempunyai dimensi pendek yang profan dan eksoterik untuk sekdar menggugurkan kewajiban dan mendapatkan hak. Tetapi tampaknya ini bukan pilihan kita semuanya atau paling tidak bukan dimensi ini saja yang kita lihat.
Dalam amanah ada dimensi transendental yang esoteris. Dimensi ini tidak hanya melibatkan hubungan kita dengan kolega yang memilih atau aktor yang lain yang dilayani, tetapi lebih jauh dari itu, amanah merupakan tanggungjawab seorang hamba yang dimuliakan oleh para koleganya.
“Dalam agama kita, Islam, rumusnya sangat jelas: jika kita dimuliakan atau diberi penghormatan, berikanlah paling tidak balasan yang sama atau jika memungkinkan dengan lebih baik, kepada yang sudah memuliakan kita,” kata Rektor UII.
Dengan kesadaran tersebut, menurut Rektor UII, kita akan mendapatkan energi yang luar biasa untuk melayani. Kelelahan dipastikan ada, kegalauan juga sama, putus asa kadang juga menimpa, tapi dengan bingkai yang bersifat esoteris tersebut, insyaallah, pasokan semangat selalu tersedia. Bisa jadi, keterpilihan (kembali) para kolega merupakan pintu yang Allah bukakan untuk meninggalkan jejak, untuk dikenang dengan baik, sebagai wasilah mangalirnya kiriman doa dalam waktu yang lama.
Menurut Rektor UII, masa depan memunculkan banyak tantangan. Dalam konteks pengelolaan program studi, misalnya, mahasiswa mengharapkan kualitas pengalaman pembelajaran yang semakin baik. Saat ini, tidak jarang, ketika ada kesenjangan tinggi antara harapan dan kenyataan, informasi tersebut bisa dengan mudah tersebar. Tidak hanya di kalangan internal, tetapi juga di ruang publik melalui media sosial.
Baca juga:
- Rektor UII Melantik Ketua dan Sekretaris Jurusan di Lingkungan UII Periode 2022-2026
- Dekan dan Wakil Dekan di UII Dilantik
- Rektor dan 4 Wakil Rektor UII Periode 2022-2026 Dilantik
Di sinilah peran program studi menjadi sangat penting. Pembelajaran perlu dipastikan tersampaikan dalam kualitas terbaik. Dosen memegang peran sentral di sini. Karenanya, sensitivitas terhadap perubahan kebutuhan mahasiswa, tuntutan lingkungan dan masa depan perlu terus dijaga. Tidak kalah penting, juga kemampuan dosen dalam melakukan inovasi pembelajaran dan menggunakan beragam teknologi yang dapat meningkatkan kualitas pengalaman pembelajaran mahasiswa.
“Khusus untuk program studi yang mempunyai program internasional, saya mohonkan, pengawalan sepenuh hati, termasuk dari ketua program studi. Saat ini, kita mempunyai 13 program internasional, yang keberadaan menjadi salah satu strategi internasionalisasi yang disepakati. Perkembangan program ini, karenanya sangat penting,” kata Rektor UII.
Pesan senada juga disampaikan Ketua Yayasan Badan Wakaf UII Drs Suwarsono. Dikatakan, peran Ketua dan Sekretaris Prodi sangat penting dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas program studi sesuai tuntutan perkembangan masyarakat. (lip)
There is no ads to display, Please add some