beritabernas.com – Program Studi (Prodi) Magister Teknik Industri (MTI) Fakultas Teknologi Industri (FTI) UII resmi membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026. Bersamaan dengan itu, ditawarkan 5 skema kelas berbeda yang menguntungkan bagi mahasiswa baru.
Hal ini sebagai upaya untuk memberikan alternatif pendidikan yang fleksibel sesuai dengan kebutuhan dan latar belakang profesional calon mahasiswa.
Menurut Ir Winda Nur Cahyo ST MT PhD IPM-ASEAN.Eng, Ketua Program Studi Teknik Industri, Program Magister FTI UII, kelima jenis kelas yang ditawarkan itu meliputi Kelas Reguler, Kelas Blended, Fast Track & Double Degree, Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) serta Kelas By Research. Setiap skema dirancang untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi mahasiswa dalam menempuh studi di tengah kesibukan dunia kerja.
“Pembukaan lima kelas ini merupakan bentuk komitmen kami dalam menjawab tantangan zaman dan kebutuhan masyarakat akan pendidikan tinggi yang adaptif,” kata Winda Nur Cahyo kepada wartawan, Selasa 29 April 2025.
Dikatakan, dengan berbagai pilihan kelas ini, diharapkan para profesional dan lulusan sarjana dapat memilih jalur pendidikan yang paling sesuai dengan situasi dan tujuan karier mereka.
Sementara itu, selama ini ada 6 alasan para mahasiswa memilih kuliah S2 di Magister Teknik Industri (MTI) FTI UII. Pertama, pilihan skema perkuliahan yang fleksibel yang memungkinkan mahasiswa menyesuaikan studi dengan kesibukan kerja atau rencana karier jangka panjang.

Kedua, Kurikulum Berbasis Industri dan Riset Terkini. Program ini menggabungkan pendekatan akademik dan praktis, berorientasi pada kebutuhan industri modern dan berbasis riset, sehingga lulusan siap menghadapi tantangan profesional di berbagai sektor.
Ketiga, Peluang Karier dan Jaringan Profesional yang Luas. Dengan jejaring alumni dan kerja sama yang kuat dengan dunia industri, mahasiswa mendapatkan akses ke berbagai peluang magang, proyek kolaboratif, hingga karier pasca-lulus yang lebih terbuka.
Keempat, Dosen Berkompeten dan Berpengalaman. Dosen Pengajar di Magister Teknik Industri FTI UII merupakan akademisi dan praktisi berpengalaman di bidang teknik industri, yang memberikan pembelajaran berbasis kasus nyata dan inovasi.
- Mahasiswa Lintas Prodi UII Berhasil Membuat Produk Salep Luka Menggunakan Bahan Herbal
- Mahasiswa UII Berhasil Menciptakan Alat Pencegah Risiko Miopia dan Hypermetropia
Kelima, Lingkungan Akademik Islami dan Berintegritas. Sebagai bagian dari UII, program ini menanamkan nilai-nilai keislaman, etika profesional dan integritas dalam setiap aspek perkuliahan, membentuk lulusan yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga bermoral tinggi. Keenam, Beasiswa., salah satunya Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) yakni program beasiswa penuh yang dibiayai oleh pemerintah Indonesia
Bangga diterima di Program MTI
Sementara itu, Susanti Lesnussa selaku salah satu Mahasiswa Baru MTI UII mengaku bersyukur dan bangga bisa diterima di Program Magister Teknik Industri FTI UII. Susanti Lesnussa yang berasal dari Universitas Iqra Buu, Namlea, Kecamatan Namlea, Kabupaten Buru, Maluku penerima Beasiswa LPDP Afirmasi. LPDP Afirmasi adalah beasiswa dari Kemendikti untuk kelompok tertentu seperti daerah 3T, penyandang disabilitas dan masyarakat adat
“Proses saya mendaftarkan diri menjadi mahasiswa MTI dengan beasiswa LPDP bermula dari mengisi data pada laman seleksi LPDP dimana saya memilih UII dengan Prodi Teknik Industri. Selanjutnya saya mengikuti tes seleksi LPDP hingga selesai dan dinyatankan lulus. Setelah itu saya mendaftarkan diri menjadi mahsiswa di UII pada Prodi Teknik Industri sesuai pilihan saya di LPDP sebelumnya,” kata Susanti.
Dasar pertimbangan memilih Program Magister Teknik Industri UII, menurut Susanti, adalah pertimbangan akademik, relevansi dengan bidang studi sebelumnya dan dukungan terhadap tujuan besar LPDP yang diemban.
“Saya mempercayai LPDP tidak salah memilih, apalagi dalam hal kualitas untuk membangun negeri. Sebagai penerima beasiswa LPDP, saya juga berkewajiban untuk memilih program pendidikan yang tidak hanya berkualitas tinggi tapi juga berkontribusi langsung terhadap pembangunan nasional dan itu ada di MTI UII,” kata Susanti Lesnussa. (lip)