Peringati Dies Natalis ke-65, UPNVY Angkat Isu Penting Ketahanan Pangan Nasional

beritabernas.com – Dalam memperingati Dies Natalis ke-65, UPN “Veteran” Yogyakarta (UPNYK) mengangkat isu penting soal ketahanan pangan menuju Indonesia Emas 2024.

Dengan mengangkat tema Mewujudkan Nilai Bela Negara Melalui Ketahanan Pangan Menuju Indonesia Emas, UPNYK menghadirkan Rektor IPB University Prof Dr Arif Satria SP MSi menyampaikan pidato kunci pada peringatan Dies Natalis ke-65 di Auditorium Kampus UPNYK Ring Road Utara Yogyakarta, Jumat 15 Desember 2023.

Isu ketahanan pangan menjadi persoalan penting yang diangkat UPNYK sebagai wujud visi universitas untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan ketahanan pangan dan energi nasional. Rektor IPB University Prof Arif Satria sebagai pakar di bidang pertanian berbagi pemikiran dan pengalaman melalui orasi ilmiah terkait strategi pengembangan ketahanan pangan dan peran universitas dalam mencapai Indonesia Emas.

Menurut Prof Arif Satria, persoalan pangan global saat ini adalah menyangkut isu kemanusiaan. Sebab, pada tahun 2021 sekitar 768 jiwa di dunia mengalami kelaparan. Jumlah ini meningkat sekitar 46 juta dibanding tahun 2020.

Rektor UPNYK Prof Irhas (kanan depan) dan Rektor IPB Prof Arif Satria (kiri depan) bersama Senat UPNYK memasuki Auditorium Kampus UPNYK, Jumat 15 Desember 2023. Foto: Humas UPNYK

Sementara krisis pangan terjadi antara lain karena dampak perubahan iklim. Selain itu, terganggunya sistem pangan global akibat konflik Rusia-Ukraina. Rusia dan Ukraina memproduksi hampir 30 persen gandum yang diperdagangkan di dunia sehingga konflik Rusia-Ukraina telah mengganggu eskpor gandum, jagung di dunia.

Selain itu, sebagian besar pasok pupuk dunia terperangkap di Rusia dan Belarus. Akibatnya, harga pangan dan pupuk melonjak, mempengaruhi sektor pertanian di seluruh dunia.

Lalu, bagaimana melakukan penguatan resiliensi sistem pangan dalama negeri? Menurut Prof Arif Satria, yang perlu dilakukan adalah dengan intensifikasi dan pendampingan petani; pemulihan ekosistem dan ketersediaan lahan pangan; sistem pangan berbasis komunitas; diversifikasi pangan lokal; peningkatan konsumsi sumber protein hewani; penguatan inovasi dan industri pangan nasional; sistem logistik dan cadangan pangan berbasis kepulauan; mengatasi food loss dan waste; regenerasi dan penguatan kelembagaan petani serta arah lekebijakan.

Tonggak sejarah

Sementara Rektor UPNYK Prof. Mohammad Irhas Effendi MSi mengatakan, Dies Natalis ke-65 UPNVY merupakan tonggak sejarah yang membanggakan. Tema Dies Natalis kali ini, Mewujudkan Nilai Bela Negara Melalui Ketahanan Pangan Menuju Indonesia Emas, mencerminkan semangat dan tekad UPNYK dalam menjawab panggilan bela negara melalui ketahanan pangan yang berkelanjutan.

BACA JUGA:

Melalui peringatan dies natalis diharapkan semua pihak terdekat dari UPNYK bisa bersinergi untuk mewujudkan visi Indonesia Emas yang memiliki daya saing tinggi.

“UPNYK berkomitmen untuk terus menjadi garda terdepan dalam mendidik dan membentuk karakter mahasiswa yang tidak hanya cerdas akademis, tetapi juga memiliki rasa cinta Tanah Air dan kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan.

“Melalui perayaan Dies Natalis ini, kami ingin mengajak semua pihak untuk bersama-sama berkontribusi dalam menciptakan Indonesia Emas yang mandiri dan berdaya saing tinggi,” kata Prof Irhas Effendi.

Ketua Panitia Dies Natalis ke-65 UPNYK yang juga Dekan Fakultas Pertanian Dr Ir Budiarto MP mengatakan, peringatan dies natalis bukan hanya menjadi momentum perayaan sejarah panjang universitas, tetapi juga sebagai panggung untuk merenung, berdiskusi dan merencanakan langkah-langkah strategis ke depan.

Plt Dirjen Dikti, Riset dan Teknologi Prof Ir Nizam MSc PhD saat menyampaikan sambutan pada Dies Natalis ke-65 UPNYK, Jumat 15 Desember 2023. Foto: Philipus Jehamun/beritabernas.com

“Dies Natalis ke-65 UPNYK adalah momen penting untuk merayakan prestasi dan mengukuhkan komitmen kami dalam menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berintegritas Kami ingin memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan bangsa, khususnya dalam mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan,” tuturnya.

Berbagai kegiatan diadakan untuk menyemarakkan peringatan dies natalis sejak beberapa bulan terakhir, seperti seminar, workshop, perlombaan dan kegiatan sosial sebagai bentuk kepedulian UPNYK terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar.

“Pada rangkaian kegiatan diselenggarakan berbagai acara seperti Seminar Nasional dan Seminar Internasional, Expo UMKM, Mahasiswa, Alumni dan Mitra, Family Gathering, berbagai lomba dan puncaknya adalah Sidang Senat Terbuka dan Orasi Ilmiah,” kata Dr Budiarto.

UPNYK mengundang seluruh stakeholder, alumni, mahasiswa dan seluruh civitas akademika untuk turut serta dalam perayaan Dies Natalis ke-65 ini. Semua pihak diharapkan dapat bersatu dalam semangat kebersamaan untuk mencapai tujuan bersama, yaitu mewujudkan Indonesia Emas melalui ketahanan pangan dengan landasan nilai-nilai bela negara. (lip)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *