Peringati Ulang Tahun ke-40, Prodi Teknik Industri UII Tebar Manfaat bagi Masyarakat

beritabernas.com – Pada tahun 2022 ini, Program Studi (Prodi) Teknik Industri FTI UII genap berusia 40 tahun. Untuk memperingati usia yang ke-40 tahun tersebut, Prodi Teknik Industri FTI UII menebar manfaat bagi masyarakat, baik internal maupun eksternal.

Serangkaian kegiatan memperingati usia ke-40 tahun Prodi Teknik Industri FTII ini digelar selama 3 bulan, sejak Maret 2022 hingga puncaknya pada awal Juni 2022.

Menurut Ir Muhammad Ridwan Andi Purnomo ST MSc PhD IPM, Ketua Jurusan Teknik Industri FTI UII, kepada wartawan di Ruang Sidang Dekanat FTI UII, Selasa (7/6/2022), tebar manfaat bagi masyarakat yakni pendampingan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Desa Sapu Angin, Klaten yang mengembangkan kopi varietas Yellow Bourbon yang memiliki nilai jual tinggi. Selain itu, pendampingan dalam pengembangan desa wisata. Sementara di Kecamatan Nanggulan, Kulonprogo, DIY berupa pendampingan bagi perajin bambu.

Ir Muhammad Ridwan Andi Purnomo ST MSc PhD IPM, Ketua Jurusan Teknik Industri FTI UII,. Foto: Philipus Jehamun/beritabernas.com

Di Desa Sapu Angin, menurut Ridwan, Prodi Teknik Industri FTI UII membantu pelaku UMKM dalam membuat desain produk, manajemen industri dan mendirikan koperasi bagi petani penanam kopi varietas Yellow Bourbon serta penjualan secara online produk UMKM Sapu Angin yang menjadi Desa Wisata.

Sementara di Nanggulan, Kulonprogo, Prodi Teknik Industri FTI UII membantu mengembangkan industri pengolahan bambu bernama Jagad Bamboo Craft. Bantuan dalam hal pemasaran digital, misalnya, membuat konten yang baik, memilih waktu upload konten bagi konsumen lokal dan luar negeri di Instagram.

Selain instagram, menurut Ridwan, juga membantu membuatkan website Jagad Bamboo Craft sehingga mereka mempunyai landing page untuk memasarkan produk-produkny. “Kami juga membantu konten YouTube yang membahas tentang kerajinan bambu,” kata Ridwan.

Ir Muhammad Ridwan Andi Purnomo ST MSc PhD IPM, Ketua Jurusan Teknik Industri FTI UII, (kiri). Foto: Philipus Jehamun/beritabernas.com

Sementara manfaat bagi alumni, Prodi Teknik Industri FTI mengundang para alumni semua angkatan untuk memotivasi adik-adik angkatan agar memiliki wawasan setelah lulus. Alumni TI tersebar di berbagai bidang di seluruh Indonesia, baik di bidang industri, instansi pemerintah, swasta dan wiraswasta.

Sedangkan manfaat bagi kampus, menurut Ridwan, dengan menggelar webinar nasional dengan tema Building Supply Chain Resiliency Through Digital Transformation in the Circular Economy Era. Webinar ini mengundang keynote speech Ir Dody Widodo MSi, Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustria; dengn opening speech Prof Dr Ir Hari Purnomo MT Dekan FTI UII.

Dikatakan, Prodi Teknik Industri FTI UIIberdiri tahun 1982. Pada tahun 2003-2021, program S1 meraih Akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional (BAN). Kemudian, pada tahun 2019 Prodi Studi Teknik Industri mendapatkan sertifikasi Asean University Network Quality Assurance (AUNQA). Lalu pada tahun 2021, terakreditasi dari BAN PT dengan peringkat unggul.

Menurut Ridwan, untuk menyiapkan mahasiswa menghadapi persaingan global, Prodi Teknik Industri menggelar kelas reguler dan International Program (IP) dengan menggunakan pengantar Bahasa Inggris dalam proses belajar mengajar. Kelas International Program (IP) memiliki kelas dosen asing, kelas mahasiswa asing baik jalur degree dan non degree serta program magang internasional. (lip)


There is no ads to display, Please add some

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *