beritabernas.com – Rektor UPN “Veteran” Yogyakarta (UPNVY) Prof Dr Mohamad Irhas Effendi MSi menekankan dua hal ini kepada mahasiswa baru UPNVY. Pertama, para mahasiswa harus memegang teguh nilai-nilai bela negara. Kedua, para mahasiswa harus ulet dan luwes atau adaptif.
Menurut Rektor UPNVY, nilai nilai-nilai bela negara meliputi cinta tanah air, sadar berbangsa bernegara, setia pada Pancasila, rela berkorban untuk bangsa dan negara serta memiliki kemampuan awal bela negara baik secara fisik maupun psikis.
Baca berita terkait: Persaingan Masuk UPN Veteran Yogyakarta Semakin Ketat, 12 Calon Maba Berebut 1 Kursi
Bersamaan dengan itu, menurut Rektor UPNVY, para mahasiswa juga harus dapat menghadapi tantangan dengan kesediaan untuk selalu siap belajar, siap beradaptasi, terus berinovasi dan pantang menyerah.
“Itu pulalah nilai-nilai yang kita pelajari dan praktikkan di kampus ini. Kehidupan berubah secara cepat, tantangan datang silih berganti, mau tak mau mahasiswa harus bersiap menghadapinya. Mahasiswa harus terus meningkatkan pengetahuan, mengasah keterampilan dan memperluas wawasan agar berhasil meraih masa depan diri pribadi dan keluarga serta mampu berkontribusi bagi kemajuan bangsa dan negara,” kata Rektor UPNVY pada acara penerimaan mahasiswa baru UPNV tahun akademik 2022/2023 di Auditorium Kampus UPNVY Ringroad Utara Yogyakarta, Sabtu 13 Agustus 2022.
Pada tahun akademik 2022/2023, UPNVY menerima 4.312 mahasiswa baru dari 49.026 pendaftar. Sementr daya tampung mahasiswa baru UPNVY sebanyak 4.830 kursi. Dari 4.312 mahasiswa baru yang diterima terdiri atas 46 mahasisawa D3, 4.146 mahasiswa S1 serta 120 mahasiswa Magister dan Doktor.
Menurut Rektor UPNVY, penanaman nilai-nilai bela negara melalui PKKBN tahun ini dilaksanakan bertepatan dengan bulan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Indonesia yang bertema Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat.
Tema ini mengandung makna semangat untuk secepatnya bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19. Saat pandemi, kecemasan sosial hingga tekanan ekonomi sangat dirasakan oleh rakyat Indonesia di seluruh penjuru tanah air. Namun di tengah keterpurukan, semua elemen bangsa bergerak bersama dan bergotong-royong untuk mewujudkan kemajuan dan kebesaran Indonesia.
“Mari kita bersinergi untuk mencapai percepatan pemulihan kondisi di semua sektor dan siap bangkit menghadapi tantangan global, tantangan revolusi industri 4,0 dimana terjadi disrupsi dalam semua aspek kehidupan,” kata Rektor UPNVY.
Tema peringatan Kemerdekaan Indonesia ke-77 pada tahun ini mendorong penerapan nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika untuk mempersatukan kita dalam menghadapi tantangan. Dasar-dasar bernegara tersebut telah menuntun kita untuk pulih lebih cepat agar siap menghadapi tantangan global dalam era revolusi industri 4,0 serta bangkit lebih kuat untuk membawa Indonesia memenangkan persaingan dan menjadi negara maju. (lip)
There is no ads to display, Please add some