beritabernas.com – Meski tanpa menyebut nama Roy Suryo, Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo heran melihat orang yang sulit menjaga tata krama di ruang publik. Sehingga hal yang seharusnya bukan bahan candaan justru dijadikan barang candaan.
Nama Roy Suryo saat ini sedang menjadi sorotan dan bahan perbincangan warganet karena memposting foto arca bergambar wajah Presiden Jokowi di akun twitternya. Namun, postingan itu kemudian dihapus oleh Roy Suryo.
Yustinus Prastowo menilai hal seperti itu (gambar arca berwajah Presiden, red) seharusnya tidak dijadikan bahan candaan atau nyinyiran.
“Memang sulit ya menjaga tata krama kepublikan? Hal begini seyogianya tak dijadikan bahan bercandaan atau nyinyiran. Untung di Borobudur nggak ada artefak antena, kloset, atau panci peninggalan Rakai Pikatan. Jika ada, ya dijamin bablas juga. Ambyar mak krompyang,” cuit Yustinus Prastowo dikutip beritabernas.com di akun twitternya.
Seorang warganet bernama Gatot Subroto di akun twitternya @gathoe18 mengaku heran karena zaman dulu dia (Roy Suryo, red) sosok yang hebat sebagai ahli telematka bahkan menjadi rujukan. Sebagai trah Pakualaman, karir politknya moncer sampai jadi menteri.
“Kadang aku suka heran, zaman dulu beliau sosok yg โhebatโ ahli telematika jd rujukan, trah agung Pakualaman, karir politik moncer sampai jd menteri. Skrg kok milih jadi bakul obat pinggir jalan. Receh & hilang kewibawaan,” cuit Gatot Subroto di kolom komentar. (lip)
There is no ads to display, Please add some