beritabernas.com – Dalam beberapa hari ini, beredar video berisi tindakan kriminal/kekerasan jalanan di Titik Nol Kilometer Yogyakarta, tepatnya di jalur sumbu filosofi. Peristiwa itu terjadi hanya puluhan meter (selangkah) dari Kraton Yogyakarta, sangat dekat dengan tempat tinggal Raja Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Menurut Dr R Stevanus C Handoko S.Kom, Anggota DPRD DIY dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), tindak kekerasan jalanan (pembacokan) di ring 1 wilayah Sultan Ngayogyakarta Hadiningrat dan Gubernur DIY itu sangat mengkhawatirkan atas keamanan wilayah DIY secara keseluruhan.
“Di Lokasi ring 1 saja terjadi tindak kriminal jjalanan yang meresahkan, apalagi di wilayah lain yang jauh dari pusat pemerintahan. Kejadian seperti pembacokan, kriminal jalanan terjadi di halaman Kraton, sungguh meresahkan,” kata Dr R Stevanus.
Karena itu, Dr Stevanus mengingatkan agar hal ini tidak perlu lagi pemakluman. “Sikap tegas harus ditunjukan oleh aparat keamanan. Tidak lagi sekadar himbauan,” tegas Dr R Stevanus, Anggota DPRD DIY dari PSI
“Kami butuh keberanian aparat untuk menindak pelaku/kelompok yang meresahkan masyarakat. Jika memang diperlukan, tembak di tempat para pelaku kriminal jalanan,” kata Dr R Stevanus dengan nada serius.
Menurut Dr Stevanus, DIY yang bergantung pada sektor pariwisata dan pendidikan saat ini sedang dalam proses mengembangkan ekonomi yang terpuruk akibat Covid-19. Laju gerak ekonomi butuh kepastian keamanan. Pelaku usaha, wisatawan, siswa/mahasiswa dan warga membutuhkan rasa aman.
Dikatakan, baru saja kita melihat kesuksesan acara perhelatan ASEAN Tourism Forum 2023. Semua dunia melihat Jogja sebagai destinasi wisata kelas dunia. Lokasi yang nyaman, aman dengan berbagai objek wisata yang menarik. Namun berselang beberapa hari terjadi kejadian yang mencoreng.
Ia berharap Kapolda DIY yang baru bisa menunjukan ketegasan. Memberi intruksi yang tegas kepada seluruh jajarannya dalam menyelesaikan masalah kriminal jalanan yang terjadi di DIY. (lip)
There is no ads to display, Please add some