beritabernas.com – Sebanyak 118 siswa kelas 8 MTsN 3 Bantul melakukan kegiatan literasi budaya dan literasi moderasi beragama ke Malang dan Madura, Jawa Timur, Senin-Rabu 4-6 Maret 2024.
Lokasi yang dikunjungi kegitan yang mengangkat tema Bangun Literasi Menggapai Prestasi ini adalah Batu Night Spectacular, Florawisata San Terra de Laponte, Jatim Park 1, Museum Angkut dan Makam Kyai Kholil Bangkalan Madura.
Drs Sutanto, Wakil Ketua Pelaksana menjelaskan, dalam pelaksanaan kegiatan para siswa didampingi beberapa pamong, seperti Ketua Komite Sekolah H Turmudzi, Kepala Madrasah Tutik Husniati S.Ag MSi. Menyesuaikan dengan tema kegiatan, para siswa membuat tulisan salah satu lokasi yang dikunjungi.
“Target kami tahun ini, tulisan siswa akan dikumpulkan dan dibuat menjadi buku antologi. Setiap siswa cukup menulis satu sampai dua lembar dan akan menjadi buku yang lumayan tebal,” kata Sutanto.
Pada kunjungan hari pertama di BNS yang menggabungkan konsep pusat perbelanjaan, permainan, olahraga dan hiburan para siswa dimanjakan dengan berbagai wahana yang tersedia seperti Go Kart (wahana balap mobil), Flying Swinger (hampir sama seperti Ontang-Anting di Dufan), Rumah Hantu, Rumah Kaca, Merry Go Round (Komidi Putar), Bioskop 4D, Baby wheel (bianglala ukuran mini dengani 6 gerbong), Ruckin Tug (sekilas mirip kora-kora, namun gerakannya lebih variatif), Gravitron (mirip pesawat piring terbang UFO), Megamix (bentuknya yang bundar mirip piring raksasa), dan arena Ketangkasan.
Sementara dalam kunjungan pada hari kedua, para siswa mengunjungi 3 lokasi yakni Florawisata San Terra de Laponte, Jatim Park 1 dan Museum Angkut.
Di Florawisata San Terra de Laponte yang ada di Jurangrejo, Pandesari, Pujon Kabupaten Malang, beberapa wahana yang tersedia di antaranya Biangkala, Colombus, Flying Bee, House of Terror, Komedi Putar, Ombang Ambing, Rabbit Town, Rainbow Slide, Scooter Listrik, Water Play Ground, Wave Swinger.
BACA JUGA:
Destinasi Jatim Park I memadukan konsep taman bermain dengan taman edukasi. Pengunjung belajar banyak seperti sains di Science Center, belajar sejarah lewat diorama di Taman Sejarah, belajar anatomi tubuh di Museum Tubuh The Bagong Adventure serta belajar budaya Indonesia di Indonesia Heritage Museum dan Galeri Etnik.
Ada juga wahana seru untuk anak-anak hingga orang dewasa. Anak-anak bisa mencoba wahana Mini Train, Happy Boat, Convoy Car, Ulat Coaster, dan Froggy. Sementara untuk orang dewasa, terdapat berbagai wahana yang menguji adrenalin. Seperti Pendulum, Gold Mining Coaster, Flying Tornado, Enterprise Ride, dan Gyroscope.
Sebenarnya para siswa cukup betah di lokasi ini, namun sayang di pertengahan waktu yang tersedia turun hujan deras sehingga tidak semua wahana bisa dikunjungi. Untuk mengobati rasa kecewa, para siswa diajak berkunjung di Museum Angkut yang berkonsep indoor sehingga gerimis yang turun tak menghalangi keasyikan siswa menikmati museum transportasi dan tempat wisata modern yang terletak di Kota Batu.
Di kawasan seluas 3,8 hektar dan memiliki lebih dari 300 koleksi jenis angkutan tradisional hingga modern Wisata Malang Museum Angkut merupakan museum transportasi pertama di Asia Tenggara yang diresmikan pada 9 Maret 2014. Tak hanya memamerkan sejarah mobil antik dan kuno serta berbagai transportasi lainnya, seperti kereta api hingga becak dan delman. Museum Angkut juga menawarkan ragam spot selfie instagramable.
Agenda terakhir adalah ziarah ke Makam Syaikhona Kholil Bangkalan merupakan salah satu objek wisata religi di Madura. Lokasi Makam Syaikhona Kholil Bangkalan terletak di Desa Martajasah, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Syaikhona Kholil adalah guru ulama Indonesia dan Bapak Pesantren Indonesia. Murid-muridnya menyebar dan mendirikan pondok pesantren di berbagai tempat. Salah satu murid Syaikhona Kholil adalah KH Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Dipimpin H Turmudzi, rombongan diajak melakukan salat sunah hajat, tahlil dan zikir. (*/lip)
There is no ads to display, Please add some