UII Mengutuk Pembangkangan Konstitusi Melalui Konspirasi Elit Politik

beritabernas.com – UII mengutuk segala upaya pembangkangan konstitusi melalui konspirasi elit dan
permufakatan jahat yang dilakukan oleh penyelenggara negara. Untuk itu, menyeru KPU agar patuh terhadap konstitusi dan melaksanakan pemilihan kepala daerah berdasar pada keputusan MK.

Demikian antara lain pernyataan sikap UII yang ditandatangani Rektor Prof Fathul Wahid ST MSc PhD, Jumat 23 Agustus 2024 terkait kondisi politik terkini.

Dalam pernyataan sikap berjudul UII Melawan Pembajakan Negara, Rektor Prof Fathul Wahid mengtatakan, demokrasi Tanah Air kian tersungkur. Penguasa dan oligark tanpa malu membajak negara
dengan beragam muslihat politik demi melanggengkan kekuasaan. Permufakatan jahat DPR dalam upaya pengesahan RUU Pilkada adalah pembangkangan terhadap keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pemilihan kepala daerah.

BACA JUGA:

Karena itu, selain mengutuk upaya pembangkangan konstitusi melalui konspirasi elit dan permufakatan jahat yang dilakukan oleh penyelenggara negara, UII juga menuntut Presiden Joko Widodo untuk berhenti dari sikap abai dan membiarkan tirani mayoritas dalam politik nasional yang menyebabkan terjadinya autokratisasi demokrasi Indonesia.

UII juga mendesak seluruh penyelenggara negara untuk menghentikan praktik demokrasi prosedural yang sarat siasat licik para elit politik dengan berikhtiar mengembalikan terwujudnya demokrasi kerakyatan demi kesejahteraan rakyat.

“Mengingatkan kepada seluruh penyelenggara negara bahwa salah satu tujuan negara Indonesia merdeka adalah untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” kata Rektor UII seraya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bergerak melawan penguasa tirani demi keberlangsungan praktik demokrasi yang sehat di Indonesia. (lip)


    There is no ads to display, Please add some

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *