beritabernas.com – Guna meningkatkan ekonomi masyarakat, terutama di era industri kreatif saat ini, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) “Lumintu” Kapenewon Ngemplak, Kabupaten Sleman mengadakan pelatihan jurnalistik.
Kegiatan bertajuk Peningkatan Ekonomi Melalui Pelatihan Jurnalistik ini diikuti generasi muda dan para pengelola Sistem Informasi Desa (SID) di wilayah Kapanewon Ngemplak, Kabupaten Sleman, Kamis 16 Pebruari 2023.
Dalam pelatihan yang digelar di Rumah Makan D’Sawa Pawon, Wedomartani, Ngemplak, Sleman itu, peserta pelatihan mendapat materi pengantar jurnalistik, teknik menulis berita dan fotografi jurnalistik, yang disampaikan para praktisi media.
Ketua KIM Sembada Kabupaten Sleman Suripto mengatakan, saat ini kondisi KIM Sleman sangat beragam. Ada KIM di kapanewon yang berlari cepat, ada yang pelan dan ada yang masih tidur-tidur saja dalam menginformasikan peristiwa di wilayahnya.
Keberadaan KIM di tiap kalurahan sangat dibutuhkan karena diharapkan mampu mengangkat potensi yang ada di wilayah setempat. “Monggo, yang sudah terbentuk KIM-nya di kalurahan untuk diaktifkan. Di Sleman ada pertemuan rutin supaya kita bisa silaturahmi & mengevaluasi aktivitas. KIM di Ngemplak ini bagus. Artinya jalan dan selalu ada informasi yang disampaikan pada publik melalui website Pemkab Sleman,” ungkap Suripto.
Suripto juga mengajak agar kalurahan yang belum membentuk KIM segera dimotivasi agar kegiatan desa terpublikasi di tengah khalayak.
Baca juga:
- Dewan Pers Membuat Pedoman Pengelolaan Akun Media Sosial Perusahaan Pers
- Pemberitaan Media Harus Berdasarkan Prinsip-prinsip Etika Jurnalistik
- Kualitas Karya Jurnalistik Kunci untuk Menangkal Ujaran Kebencian dan Kabar Bohong
- PWI Pusat Gelar Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2022
“Kuncinya kreativitas. Menulis itu jangan sampai putus. Harus sampai selesai. Contohnya, potensi Ngemplak banyak yang bisa diangkat. Usahakan memberitakan yang baik yang belum dikenal. Para remaja harus meneruskan KIM ini. Generasi muda yang harus disiapkan untuk giat berliterasi,” kata dia.
Sementara Panewu Anom (Sekretaris) Kapanewon Ngemplak Tri Widodo Purnomo, S.Sos menyampaikan, yang mendasari gerakan KIM adalah kerelawanan. “Kami mengapresiasi langkah pengurus KIM Ngemplak menyiapkan generasi muda untuk terus berkarya. Tidak hanya belajar literasi juga peningkatan ekonomi. Yang muda yang berkarya,” terangnya.
Pihaknya mengingatkan, masalah ekonomi dan kemiskinan tidak bisa diatasi sendiri. Salah satu prioritas menurunkan angka stunting. Maka dibutuhkan informasi yang lengkap yang langsung bersumber dari masyarakat.
“Saat ini, di era 4.0 sebagai panglima adalah yang menguasai informasi. Kami berharap di kapanewon selalu bisa menciptakan inovasi bersumber dari beragam informasi yang ada. Kami dari kelembagaan birokrasi akan mendukung,” ungkap Tri Widodo.
Salah seorang peserta yang juga pengelola Sistem Informasi Desa (SID) Kalurahan Bimomartani, Ratna mengatakan, pelatihan jurnalistik sangat dibutuhkan masyarakat. “Kalau bisa setelah pelatihan ini, seminggu sekali kita berkumpul untuk saling update informasi dan melatih cara menulis. Tidak harus difasilitasi pemerintah. Karena jika jarang berkumpul untuk berlatih pasti akan kesulitan dalam menuliskan informasi kepada publik,” ungkap Ratna.
Dalam acara tersebut juga dilakukan penandatanganan kerjasama (MoU) antara KIM Lumintu Ngemplak dengan Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) DIY, yang bertujuan untuk saling bersinergi dalam peningkatan literasi publik.
Menyajikan informasi serta bacaan yang positif kepada masyarakat, menjadi pemantik tumbuhnya industri kreatif. Harapannya ekonomi warga terus bertumbuh dengan sajian informasi yang mencerdaskan di era digital saat ini. (ag irawan)
There is no ads to display, Please add some