beritabernas.com – Dr Raden Stevanus Christian Handoko S.Kom MM, Anggota DPRD DIY, mengunjungi Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo di Balai Kota Yogyakarta, Selasa 29 April 2025. Kunjungan ini dalam rangka membahas sejumlah isu krusial yang tengah dihadapi Kota Yogyakarta.
Sejumlah isu krusial yang dibahas dalam pertemuan Dr Raden Stevanus dengan Walikota Yogyakarta Hasto Wardoyo itu antara lain persoalan sampah perkotaan, sekolah rakyat, human capital index, pemerintahan digital (SPBE) hingga transformasi digital.
“Pemerintahan saat ini tidak bisa lagi terpaku pada pola konvensional. Kita harus berani bertransformasi secara digital agar pelayanan publik lebih efisien, transparan, dan adaptif terhadap dinamika kebutuhan masyarakat,” kata Dr Raden Stevanus.
Dr Raden Stevanus mengaku mendukung penuh langkah Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo yang membuka ruang kolaborasi dengan Taman Siswa. Ini sejalan dengan semangat pendidikan berbasis karakter khas Jogja.
BACA JUGA:
- Dr Raden Stevanus: Sekolah Rakyat Harus Dibangun dengan Fondasi Transformasi Digital
- Dr Raden Stevanus: Transformasi Digital Bukan Lagi Pilihan, Tapi Kebutuhan
Menurut Stevanus, dengan dukungan teknologi digital, Sekolah Rakyat dapat menjadi pilar kuat dalam membentuk generasi muda Jogja yang cerdas, mandiri dan berkarakter.
“Kita tidak bisa terus menerus mencari solusi tambal sulam. Jogja butuh sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan dan modern, karena ini bukan semata soal lingkungan, tapi juga soal kesehatan dan kualitas hidup warga,” kata polisisi muda dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini.
Ia juga mengapresiasi langkah-langkah awal yang telah diambil Wali Kota dalam 100 hari pertama masa jabatannya, khususnya terkait pengelolaan sampah. “Ini perlu dilanjutkan dengan terobosan yang progresif,” imbuh Stevanus.
Tak ketinggalan, isu peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) juga masuk dalam agenda. Dr Raden Stevanus menekankan pentingnya sinkronisasi antara indikator Human Capital Index (HCI), Rata-rata Lama Sekolah (RLS) dan Harapan Lama Sekolah (HLS).
“Investasi pendidikan harus menghasilkan peningkatan kualitas hidup nyata. Ini hanya bisa tercapai bila ada perencanaan yang terintegrasi dan berbasis data. Perlu ada keselarasan data antara Human Capital Index (HCI), Rata-rata Lama Sekolah (RLS), dan Harapan Lama Sekolah (HLS),” ujar Dr Raden Stevanus.
Pada akhir pertemuan, Dr Raden Stevanus menyerahkan buku karyanya berjudul Transformasi Digital Menuju Smart Province kepada Wali Kota Yogyakarta. “Semoga buku yang saya serahkan bisa menginspirasi terwujudnya transformasi digital di pemerintahan Kota Yogyakarta,” harap Dr Raden Stevanus. (lip)