beritabernas.com – Untuk memperkuat gerakan daur ulang (recycle) sampah baik di tingkat lokal dan nasional, Program Studi (Prodi) Teknik Lingkungan FTSP UII menggelar Enviro Fest atau festival lingkungan di Hall & Inner Court Gedung Mohammad Natsir FTSP UII, Sabtu 5 Agustus 2023.
Festival lingkungan dengan tema Recycle Fair: Connect, Learn, Act ini untuk memberikan wadah bagi masyarakat, organisasi dan individu maupun akademisi yang peduli terhadap lingkungan untuk terhubung, belajar dan bertindak dalam upaya mendukung dan memperkuat praktek daur ulang di komunitas masing-masing.
Dr Eng Awaluddin Nurmiyanto ST MEng, Ketua Jurusan Teknik Lingkungan FTSP UII, mengatakan, festival ini dilakukan karena di era yang semakin sadar akan pentingnya keberlanjutan dan perlindungan terhadap lingkungan, kegiatan daur ulang menjadi semakin penting dalam upaya menjaga kelestarian bumi. Namun, kesadaran saja tidak cukup, sehingga dibutuhkan tindakan nyata untuk mengubah perilaku dan mempercepat perubahan positif.
Karena itu, enviro fest kali ini selain sebagai media yang holistik untuk memperkuat gerakan daur ulang di tingkat lokal dan nasional, juga untuk memberikan inspirasi, pengetahuan dan dukungan bagi individu dan komunitas dalam upaya menciptakan lingkungan yang berkelanjutan.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan pengalaman mahasiswa dalam bidang pengelolaan lingkungan, khususnya daur ulang sampah, menjadi berbagai produk yang bernilai jual.
Menurut Awaluddin Nurmiyanto, festival ini juga berangkat dari keprihatinan rendahnya kesadaran masyarakat dalam mengelola dan mengolah sampah sehingga masalah sampah belum diatasi dengan baik.BACA JUGA:
- Mari Bersahabat dengan Sampah dengan Memilih dan Memilah
- Kepala Dusun Juwangen Siapkan Lahan untuk Tempat Pengolahan Sampah 3R
- BUMDes Pengolahan Sampah di Panggungharjo Bisa jadi Contoh bagi Desa-desa di DIY
Indonesia sudah merdeka 78 tahun, namun pengelolaan sampah masih jauh dari harapan. Apalagi dengan ditutupnya TPST Piyungan, masalah sampah semakin urgen,” kata Awaluddin Nurmiyanto.
Enviro Fest yang dihadiri akademisi di lingkungan FTSP dan UII secara luas (Dosen, Tendik dan Mahasiswa), calon mahasiswa Teknik Lingkungan Angkatan 2023, IKI UII (Ikatan Keluarga Ibu-Ibu UII), komunitas dan penggiat lingkungan di Yogyakarta, siswa dan Guru SMU se-DIY serta masyarakat umum ini juga diisi dengan talkshow dengan narasumber Arief Susanto dari Dusdukduk, Maria Bunga (Tastic Plastik) dan Rifqi Dwantara (Paste Lab).
Dalam festival kali ini, menghadirkan sedikitnya 10 kelompok atau komunitas pelaku atau praktisi daur ulang sampah yang sukses. (lip)
There is no ads to display, Please add some