7 Mahasiswa Arsitektur Program Internasional FTSP UII Menerima Beasiswa pada Program IISMA dan ICT

beritabernas.com – Sebanyak 7 mahasiswa Program Studi (Prodi) Arsitektur Program Internasional Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) UII menerima beasiswa pada program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) dan International Credit Transfer (ICT) tahun 2024.

Jumlah mahasiswa Prodi Arsitektur Program Internasional FTSP UII yang menerima beasiswa tahun 2024 ini meningkat dibanding 3 tahun sebelumnya. Sejak program tersebut diadakan tahun 2021, total mahasiswa yang mendapat beasiswa yang sangat kompetitif dalam program tersebut sebanyak 10 orang.

Beasiswa untuk kedua program tersebut, IISMA dan ICT, berasal dari pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI dengan Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) dan Kementerian Keuangan.

Dari 7 mahasiswa Prodi Arsitektur Program Internasional FTSP UII yang menerima beasiswa tersebut, 4 orang mengikuti program IISMA dan 3 orang mengikuti program ICT. Mereka akan belajar atau kuliah selama 1 semester di perguruan terkemuka dan peringkat atas dunia di berbagai negara baik di Eropa, Amerika dan Asia.

Para mahasiswa penerima beasiswa foto bersama dosen. Foto: Philipus Jehamun/beritabernas.com

Keempat mahasiswa Prodi Arsitektur Program Internasional FTSP UII tahun 2024 ini adalah Andini Zofia Putri Wahyono yang kini duduk di semester VI akan mengikuti studi di Humboldt University of Berlin, Jerman. Kemudian, Zahra Zakiyah juga duduk di semester VII akan studi di National University of Singapore, Jenny Chairani Saban, juga semester VII, akan studi di Michigan State University, East Lansing, USA dan Kinasih Marew yang juga duduk di semester VII akan studi di Technische Universitat Dresden, Germany.

Sementara itu, 3 mahasiswa program ICT 2024 yakni Aisyah Baswedan yang duduk di semester VI akan belajar di Universiti Kebangsaan Malaysia, Assyifa Ayeshia yang juga semester VII juga akan belajar di Universiti Kebangsaan Malaysia dan Charisa Pradiptajati, juga semester VI, akan studi di University of Pecs, Hungary.

Ke-7 mahasiswa Prodi Arsitektur Program Internasional FTSP UII yang mengikuti program IISMA dan ICT 2024 tersebut dilepas oleh Ir Hanif Budiman MT PhD, Ketua Prodi Sarjana Arsitektur FTSP UII di Ruang IRC FTSP UII, Senin 15 Juli 2024, didampingi oleh Dr.Ing Putu Ayu Pramanasari Agustiananda ST MA, Sekretaris Prodi Arsitektur Program Internasional, FTSP UII dan Nihlah Ilhami SPd, Kepala Divisi Mobilitas Internasional UII.

Menurut Ir Hanif Budiman MT PhD, tujuan dari program mobilitas internasional ini selain untuk pengembangan jejaring di kancah internasional, baik untuk sesama instansi, dosen hingga mahasiswa, juga untuk pembelajaran studio culture berupa joint studio di lingkup internasional dan peningkatan kegiatan Catur Dharma (joint research and publication, studi lanjut dosen dan asisten) dan joint seminar.

BACA JUGA:

Dikatakan, pencapaian seluruh program mobilitas internasional Program Sarjana Arsitektur FTSP UII merupakan bagian utuh dari implementasi proses pengembangan kurikulum sejak awal pendirian prodi tahun 1987 hingga pengembangan kurikulum terbaru 2020.

Keberhasilan berbagai program mobilitas internasional ini, menurut Hanif, terlihat dengan semakin luasnya kerja sama joint studio sejak 2014 dengan FSMVU Istambul, Turki hingga berkembang 2024 dengan jurusan arsitektur berbagai universitas dunia lainnya, seperti Jerman, Singapura, India, Malaysia dan Thailand.

“Program mobilitas inernasional ini diharapkan dapat memperkuat posisi Prodi Arsitektur FTSP UII yang telah terakreditasi Unggul dan terakreditasi internasional. Kemampuan mahasiswa makin terasah dan menstimulasi munculnya ide-ide inovatif. Selain itu, pengalaman global dan internasional akan memperkuat dan memperluas wawasan yang dapat meningkatkan kepercayaan diri, kemandirian, pemikiran kritis, inovatif dan kreatif sesuai perkembangan global melalui kolaborasi antara Jurusan Arsitektur FTSP UII dengan berbagai mitra perguruan tinggi asing seluruh dunia,” kata Hanif Budiman. (lip)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *