Fokki Ardiyanto: Kemerdekaan Bukan Sekadar Bebas dari Belenggu Penjajahan Fisik dan Politik

beritabernas.com – Anggota DPRD Kota Yogyakarta Antonius Fokki Ardiyanti S.IP mengatakan bahwa kemerdekaan bukan hanya tentang bebas dari belenggu penjajahan fisik atau politik, tetapi juga tentang mewujudkan keadilan sosial, ekonomi dan budaya bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Kemerdekaan sejati adalah ketika setiap individu mendapatkan hak yang sama untuk berkembang dan meraih kesejahteraan. Kita harus memastikan bahwa semangat kemerdekaan ini tidak hanya terpancar dalam kata-kata, tetapi juga dalam tindakan nyata untuk mengatasi ketimpangan sosial dan politik di dalam negeri,” kata Fokki Ardiyanto yang dikutip beritabernas.com dari akun media sosial TikTok pada Jumat 16 Agustus 2024.

Antonius Fokki Ardiyanto. Foto: Istimewa

Mengutip pernyataan Bung Karno, Presiden pertama Indonesia, Fokki Ardiyanto mengatakan, merdeka hanyalah sebuah jembatan. Walaupun jembatan emas, di seberang jembatan itu jalan pecah dua, yang satu ke dunia sama rata sama rasa, sementara yang satu lagi ke dunia sama ratap sama tangis.

Karena itu, menurut Fokki Ardiyanto, pada momen bersejarah ini, mari kita merenungkan makna kemerdekaan yang lebih dalam. Fokki pun mengajak masyarakat agar bersama-sama berkomitmen untuk menghilangkan egoisme, baik egoisme diri, kelompok, politik atau kekuasaan.

BACA JUGA:

Hanya dengan gotong royong dan berjuang bersama, kita dapat menghindari penjajahan baru dalam bentuk-bentuk yang berbeda dan mewujudkan cita-cita para pendiri bangsa, yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Bukan keadilan bagi pemodal kampanye dan pemburu rente para calon pemimpin Indonesia terpilih. Ayo, bersama kita tingkatkan solidaritas, gotong royong dan keadilan sosial. Jadikan momen kemerdekaan ini sebagai momentum untuk menciptakan masyarakat yang adil dan makmur. Dengan tekad dan kerja keras, kita bisa mewujudkan visi Bung Karno untuk Indonesia yang lebih baik ke depan. Jayalah Indonesia Raya. Merdeka! Merdeka! Merdeka!,” tulis Fokki Ardiyanto. (lip)


There is no ads to display, Please add some

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *