Gubernur DIY: Museum Memiliki Peran Penting dalam Memperkuat Identitas Budaya dan Sejarah

beritabernas.com – Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengaku sangat bangga dan senang melihat semangat kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat dan lembaga-lembaga budaya dalam menjadikan Yogyakarta sebagai kota yang kaya akan museum-museum bersejarah.

Dengan total 59 museum yang ada di DIY, menurut Gubernur DIY, Yogyakarta telah berhasil mencatatkan diri sebagai kota dengan jumlah museum terbanyak di seluruh Indonesia. “Ini adalah prestasi yang luar biasa dan saya percaya bahwa museum-museum ini memiliki peran penting dalam memperkuat identitas budaya dan sejarah daerah kita,” kata Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Kepala Dinas Dikpora DIY Drs Suhirman MPd dalam acara pembukaan Musywarah Daerah (Musda) V Badan Musyawarah Musea (Barahmus) DIY di Hotel Amaranta Prambanan, Sleman, DIY, Selasa 29 Agustus 2023.

Wakil Kepala Dinas Dikpora DIY Drs Suhirman (kedua dari kiri) membuka Musda V Barahmus DIY. Foto: Philipus Jehamun/beritabernas.com

Dalam Musda V Barahmus DIY dengan tema Mewujudkan Yogyakarta Kota Museum yang diikuti 80 peserta dan akan berlangsung 3 hari hingga 31 Agustus 2023 itu, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyebutkan 4 hal untuk bisa mewujudkan Yogyakarta sebagai kota museum yang semakin berkualitas dan berdaya saing.

Pertama, perlu terus meningkatkan kualitas koleksi dan tampilan di setiap museum. Karena itu, kolaborasi dengan para ahli, kustos dan kurator akan membantu memastikan bahwa cerita di balik setiap artefak dan karya seni dapat disampaikan dengan jelas kepada pengunjung. Kedua, kita harus mendorong penggunaan teknologi modern dalam presentasi dan penyajian di museum. Pengalaman interaktif dan multimedia dapat membantu menarik minat generasi muda dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang sejarah dan budaya kita.

“Kita juga dapat menggunakan platform digital untuk mengakses informasi tentang koleksi museum secara luas sehingga dapat menjangkau lebih banyak orang,” kata Gubernur DIY.

Ketua Umum Barahmus DIY periode 2018-2023 Ki Bambang Widodo SPd MPd (kanan) menyerahkan laporan pertanggungjawaban Barahmus DIY masa bakti 2018-2023 kepada Wakil Kepala Dinas Dikpora DIY Drs Suhirman yang mewakili Gubernur DIY Foto: Philipus Jehamun/beritabernas.com

Ketiga, perlu adanya upaya lebih lanjut dalam mendekatkan museum dengan pendidikan. Untuk itu, kerjasama dengan sekolah-sekolah dan perguruan tinggi dapat memfasilitasi kunjungan edukatif yang dapat mendorong minat belajar siswa dan mahasiswa terhadap sejarah serta seni budaya. Selain itu workshop, seminar dan diskusi di museum juga dapat menjadi sarana pembelajaran informal yang menarik.

Keempat, bersama-sama memanfaatkan potensi ekonomi yang dihasilkan oleh museum-museum ini. Kita dapat mendorong pengembangan usaha kreatif lokal yang terkait dengan budaya dan seni, seperti kerajinan tangan, catering khas, dan produk-produk kreatif lainnya. Dengan demikian, kita tidak hanya mengangkat nilai budaya, tetapi juga merangsang pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar museum.

BACA JUGA:

“Dengan menjadikan Yogyakarta sebagai kota museum yang berkualitas, maka kita tidak hanya merawat warisan sejarah dan budaya, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap perkembangan intelektual dan ekonomi daerah ini. Saya berharap bahwa Barahmus DIY dapat terus menjadi motor penggerak dalam upaya ini dan mendukung semua langkah yang diperlukan dalam pencapaian visi mulia ini,” kata Gubernur DIY.

Sementara Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY Dian Lakshmi Pratiwi SS MM dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Drs H Budi Husada, Kepala bidang Sejarah, Bahasa, Sastra dan Permuseuman Dinas Kebudayaan DIY, mengatakan, dalam pengelolaan dan pemeliharaan museum- museum di Yogyakarta, Pemda DIY dalam hal ini Dinas Kebudayaan/Kundha Kabudayan bermitra dengan Barahmus DIY.

Bentuk kemitraan yang dilakukan di antaranya berupa sinergi dalam upaya promosi, publikasi dan pengembangan museum-museum di DIY dengan kegiatan yang difasilitasii oleh Dinas Kebudayaan DIY melalui Dana Keistimewaan (Danais) DIY. Dinas kebudayaan DIY melalui seluruh kegiatan pembinaan dan pengelolaan permuseuman terus melakukan upaya untuk memajukan museum-museum di DIY.

Suasana acara pembukaan Musda V Barahmus DIY di Hotel Amaranta Prambanan, Selasa 29 Agustus 2023. Foto: Philipus Jehamun/beritabernas.com

Program-program yang telah dilaksanakan oleh Pemda DIY di antaranya melalui Jogja Museum Expo, wajib kunjung museum, pelatihan SDM museum dan fasilitas lainnya dapat meningkat di masa mendatang.

Tujuan Musda

Sementara Ketua Panitia Musda V Barahmus DIY Gatot Nugroho SPt dalam laporannya menyebutkan tujuan Musda V Barahmus DIY antara lain mencari peluang sinergitas museum-museum dengan kelompok masyarakat dan komunitas di sekitarnya untuk dapat membuka lapangan usaha untuk mendapatkan keuntungan bersama.

Selain itu, memantik semangat pengelolaan museum untuk mengembangkan museum sebagai pendukung ekonomi masyarakat, memberikan wacana bagi stakeholder untuk membawa Yogyakarta sebagai kota museum serta memilih pengurus baru Barahmus DIY periode 2023-2028.

Pada kesempatan itu, Ketua Umum Barahmus DIY periode 2018-2023 Ki Bambang Widodo SPd MPd menyerahkan laporan pertanggungjawaban Barahmus DIY masa bakti 2018-2023 kepada Wakil Kepala Dinas Dikpora DIY Drs Suhirman yang mewakili Gubernur DIY. (lip)


There is no ads to display, Please add some

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *