beritabernas.com – Sebanyak 712 lulusan UII dari berbagai jenjang pendidikan mengikuti prosesi wisuda pada periode V tahun akademik 2024-2025 di Auditorium KH Abdulkahar Mudzakkir Kampus Terpadu UII pada Sabtu-Minggu, 28-29 Juni 2025.
Dari 712 lulusan yang diwisuda kali ini, terdiri dari 3 ahli madya, 10 sarjana terapan, 581 sarjana, 108 magister dan 10 doktor.
Dengan demikian, hingga saat ini UII telah melahirkan 132.318 lulusan, yang telah menebar manfaat melalui beragam peran, baik di dalam negeri maupun di berbagai penjuru dunia. Inilah bagian dari ikhtiar UII dalam memberikan sumbangsih nyata bagi kemajuan bangsa dan kemanusiaan.
BACA JUGA:
- Wisuda 673 lulusan, Rektor UII Menguraikan Manfaat Humor Secara Ilmiah
- Wisuda 713 Lulusan, Ini Pesan Rektor UII Prof Fathul Wahid kepada Para Wisudawan
- 1.099 Lulusan UII Diwisuda pada Periode II Tahun Akademik 2024/2025
Dalam acara wisuda yang juga dihadiri Wakil Alumni UII Aditya Damawan Meiyanto SE MM (Assistant Vice President Strategic Business Advocacy di PT Perusahaan Gas Negara Tbk) dan Dr Tri Widodo Wahyu Utomo SH MA (Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kapasitas Aparatur Sipil Negara di Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, Rektor UII Prof Fathul Wahid menyampaikan selamat kepada seluruh wisudawan, beserta keluarga yang telah mendampingi dalam setiap langkah perjuangan.
Menurut Fathul Wahid, menuntaskan sebuah misi akademik bukanlah perkara mudah. Di balik pencapaian ini, ada dedikasi, kerja keras dan keteguhan hati. Tak semuanya berjalan mulus, ada kalanya tantangan menghadang. Namun alhamdulillah, berkat semangat yang tak mudah goyah serta doa dan dukungan yang tak pernah surut, semuanya dapat dilalui dengan baik dan bermuara pada hari yang membahagiakan ini.
Ia pun mengajak para wisudawan agar di momen penuh syukur ini, kita panjatkan puji kepada Zat Yang Maha Pengasih. “Syukur yang tulus, insyaallah, akan melipatgandakan keberkahan. Sebaliknya, abai terhadap nikmat hanya akan menjauhkan kita dari keluhuran sebagai manusia,” kata Fathul Wahid seraya menambahkan bahwa setelah wisuda, terbuka babak baru dalam kehidupan Saudara. Saatnya mengukir peran yang lebih nyata di tengah masyarakat dengan ilmu yang telah diraih, dan integritas yang selalu dijaga.

Rektor UII mendorong para wisudawan agar teruslah asah dan tambah kecakapan Saudara. Apa yang telah dikuasai hari ini hanyalah awal dari perjalanan panjang kontribusi. Tapi ingat, dunia terus berubah, dan tuntutan terus bertambah.
Agar tetap relevan dan memberi manfaat terbaik, belajarlah tanpa henti. Dari siapa saja, dengan cara apa saja. Kelak, bisa jadi ilmu yang kita miliki tak lagi memadai. Saat itulah kita perlu berani melepas yang usang, dan menyambut kecakapan baru yang lebih dibutuhkan.
Namun, jangan takut pada masa depan. Kebahagiaan bukan milik masa lalu atau nanti, tapi hasil dari cara kita hidup hari ini. Jangan sesali yang telah lewat, jangan gentar pada yang belum datang dan nikmatilah yang sedang Saudara jalani, dengan hati yang lapang dan pandangan yang jernih. (lip)
There is no ads to display, Please add some