Adaksi Kecewa, Perpres Tukin Dosen ASN Kemendiktisaintek Belum Ditandatangani Presiden

beritabernas.com – Aliansi Dosen ASN Kemendiktisaintek Seluruh Indonesia (Adaksi) mengaku kecewa karena Peraturan Presiden (Perpres) tentang Tunjangan Kinerja (Tukin) Dosen ASN, belum ditandatangani oleh Presiden Prabowo Subianto. Padahal Tukin tersebut sudah lama ditunggu oleh puluhan ribu dosen Kemendiktisaintek di seluruh Indonesia.

Kekecewaan itu diungkapkan para pengurus Adaksi Pusat yang dipimpin Fatimah saat bertemu dengan Menteri Kemendiktisaintek RI Prof Brian Yuliarto PhD di Jakarta pada 11 Maret 2025.

Ketua Adaksi Pusat Fatimah (kanan) bersama Menteri Menteri Kemendiktisaintek RI Prof Brian Yuliarto PhD, 11 Maret 2025. Foto: Dok Adaksi

Menurut Fatimah, Ketua Adaksi Pusat, beberapa fakta yang membuat mereka sangat kecewa, terutama karena, pertama, hasil audiensi Tim Adaksi dengan Tim Kementerian Keuangan pada 5 Maret 2025 menunjukkan bahwa draft Perpres Tukin Dosen ASN Kemdiktisaintek sebenarnya telah selesai dan hanya menunggu tanda tangan Presiden.

Kedua, anggaran telah dialokasikan dalam APBN 2025 untuk pembayaran Tukin Dosen ASN (sesuai Konpers Menkeu di DPR 14/02/2025). Ketiga, ekspektasi Presiden dalam menuntut dosen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, namun kesejahteraan mereka sendiri masih belum terpenuhi dengan layak.

BACA JUGA:

Keempat, ASN lain akan menerima Tukin 100% dalam komponen THR, sementara dosen ASN dibiarkan tanpa kepastian. Kelima, banyak Dosen ASN Kemendiktisaintek yang berada di perantauan batal balik kampung lebaran bersama keluarga karena nilai THR yang kecil (tanpa Tukin).

“Berdasarkan hal tersebut dan atas dorongan dari akar rumput (Dosen ASN Kemediktisaintek seluruh Indonesia), Adaksi memohon Bapak Presiden RI untuk segera menandatangani Perpres Tukin Dosen ASN Kemdiktisaintek tanpa penundaan lagi,” tulis Adaksi Pusat dalam siaran pers tersebut.

Suasana pertemuan Adaksi Pusat dengan Menteri Kemendiktisaintek RI Prof Brian Yuliarto PhD di Jakarta pada 11 Maret 2025. Foto: Dok Adaksi

Sementara itu, dalam pertemuan pada 13 Maret 2025, yang dihadiri oleh Presiden RI, para Rektor PTN/PTS, Kepala LLDikti dan berbagai pemangku kepentingan pendidikan tinggi, Presiden Prabowo Subianto kembali menegaskan pentingnya peran dosen dalam mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) unggul dan berkualitas.

Namun, ironisnya, berbeda dengan dosen Kementerian/Lembaga yang lain, hingga saat ini Perpres Tukin untuk Dosen ASN Kemditisaintek yang selama ini belum menerima Tukin seperti yang dijanjikan Menteri Keuangan di DPR pada 14 Februari 2025 masih tertunda tanpa kejelasan. (*/lip)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *