beritabernas.com – Deputi Kelembagaan dan Digitalisasi Kementerian Koperasi (Kemenkop) dan UKM RI Hendra Saragih SH MH M.Not mengapresiasi prestasi KSP CU Dharma Prima Kita, baik dalam hal peningkatan jumlah anggota, peningkatan aset dan peningkatan peroleh SHU (Sisa Hasil Usaha).
Prestasi itu juga semakin lengkap dengan digelarnya Rapat Anggota Tahunan (RAT) tepat waktu dan rutin setiap tahun. Sebab, menurut Hendra Saragih SH MH M.Not, RAT merupakan forum pertanggungjawaban pengurus/ pengelola terhadap anggota atas perkembangan koperasi. Penyelenggaraan RAT tepat waktu dan secara rutin juga merupakan salah satu indikator sehatnya sebuah koperasi.
BACA JUGA:
- Pertumbuhan Aset KSP CU Dharma Bakti Terus Meningkat
- KSP CU Dharma Bakti Berjejaring Secara Nasional dan Internasional
- Dinilai Sukses, KSP CU Dharma Bakti jadi Tempat Studi Banding Berbagai Koperasi di Indonesia
“Saya mengapresiasi sekali atas berbagai prestasi yang diraih KSP CU Dharma Prima Kita, termasuk pelaksanaan RAT yang disegerakan atau lebih awal. Hal ini membuktikan bahwa koperasi ini sehat dan berjalan sesuai standar,” kata Hendra Saragih dalam acara pembukaan RAT KSP CU Dharma Prima Kita di di Lantai Dasar Gedung KSP CU Dharma Prima Kita, Jalan Kebon Agung, Dusun Nganti ,Desa Sendangadi, Kecamatan Mlati, Sleman, Sabtu 15 Pebruari 2025.
Dalam laporannya, Ketua KSP CU Dharma Prima Kita Yosep F Semana SH MH, mengungkapkan jumlah anggota KSP CU Dharma Prima Kita per 31 Desember 2024 mencapai 3.779 orang atau meningkat/bertambah 1,04 persen dari tahun 2023.

Sementara pertumbuhan KSP CU Dharma Prima Kita tahun 2024 juga sangat baik. Menurut Yosep F Semana, hal ini bisa dilihat dari pertumbuhan aset/kekayaan sebesar Rp 56,33 miliar lebih atau naik 8,21 persen dari keadaaan 31 Desember 2023 sebesar Rp 52,057 miliar lebih.
Pertumbuhan/peningkatan aset, menurut Yosep F Semana, disebaban karena adanya pertumbuhan simpanan saham anggota yang meningkat 89,45 persen dan simpanan non-saham meningkat 39,30 persen. Kemudian, perolehan SHU juga meningkat menjadi Rp 926 juta lebih.
Menurut Hendra Saragih, penyelenggaraan RAT tepat waktu dan secara rutin setiap tahun seperti dilakukan oleh KSP CU Dharma Prima Kita dan koperasi primer lainnya di bawah naungan Puskopdit Jatra Wiguna merupakan salah satu indikasi prestasi dan kondisi koperasi yang sehat.

“KSP CU Dharma Prima Kita bisa menjadi contoh bagi CU-CU yang lain, terutama dalam hal pengelolaan yang baik dan benar,” kata Deputi Kelembagaan dan Digitalisasi Kementerian Koperasi (Kemenkop) dan UKM RI Hendra Saragih SH MH M.Not seraya meminta Dinas Koperasi DIY untuk mendorong koperasi-koperasi yang lain untuk segera mengadakan RAT.
Hendra Saragih mengungkapkan, dari total 131 ribu koperasi di Indonesia, hingga saat ini baru 38 persen koperasi yang sudah mengadakan RAT. Ini masalah, karena UU mewajibkan koperasi untuk melaksanakan RAT minimal sekali setahun.
Dengan masih banyaknya koperasi yang belum atau tidak menggelar RAT akan menyulitkan pemerintah untuk memetakan apakah 131 ribu koperasi tersebut sehat atau tidak. Karena maping atau pemetaan paling mudah adalah melalui RAT. Karena itu, Kementerian Koperasi dan UKM RI sudah membuat surat edaran kepada Dinas-dinas koperasi seluruh Indonesia untuk mendorong koperasi segera melaksanakan RAT.

Menurut Hendra Saragih, ada banyak alasan koperasi tidak melaksanakan RAT, misalnya enggan atau takut mengadakan RAT. Ini berarti ada yang disembunyikan atau ada yang tidak boleh diketahui anggota. Bisa juga karena mereka tidak tahu prosedur untuk mengadakan RAT.
Selain dihadiri Deputi Kelembagaan dan Digitalisasi Kementerian Koperasi (Kemenkop) dan UKM RI Hendra Saragih SH MH M.Not sekaligus membuka RAT, RAT atau tutup buku 2024 KSP CU Dharma Prima kita juga dihadiri pejabat dari Dinas Koperasi dan UKM DIY, Camat/Panewu Mlati Drs Arifin M.Laws, Ketua Puskopdit Jatra Miguna Theresia Supartinah, aparat dari Polsek dan Koramil Mlati serta ratusan anggota KSP CU Dharma Prima Kita yang diundang. (lip)
There is no ads to display, Please add some