beritabernas.com – Dr Raden Stevanus Christian Handoko S.Kom MM, Anggota DPRD) DIY dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meraih penghargaan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) DIY sebagai Tokoh Publik Penggiat Anti Narkoba.
Penghargaan dari BNN) DIY ini diberikan karena Dr Raden Stevanus dinilai memiliki komitmen dan berpartisipasi aktif dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap (P4GN) Narkotika, Psikotropika, dan Obat-obatan Terlarang (Narkoba) di wilayah DIY.
BACA JUGA:
- Dr R Stevanus: Pancasila Menjadi Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2024
- Dr R Stevanus: Peringatan Hari Kebangkitan Nasional Momentum Solidaritas Membangun Negeri
- Politisi Muda PSI DIY Dr Raden Stevanus Kembali Terpilih Menjadi Anggota DPRD DIY
Penghargaan ini diserahkan kepada Dr Raden Stevanus pada peringatan Hari Anti Narkoba Internasional Rabu 26 Juni 2024 di Pendopo Rumah Dinas Kabupaten Sleman. Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala BNN DIY Brigjen Pol Andi Fairan SIK MSM kepada Dr Raden Stevanus Christian Handoko S.Kom MM.
Pada kesempatan itu, Brigjen Pol Andi menyampaikan apresiasi atas dukungan dan kerjasama yang diberikan oleh DPRD DIY, khususnya Dr Raden Stevanus, dalam upaya P4GN di DIY. Menurut Brigjen Pol Andi, Dr Raden Stevanus telah berperan aktif dalam berbagai kegiatan P4GN, seperti sosialisasi, advokasi, hingga literasi digital terkait dengan P4GN di DIY.
Sementara Dr Raden Stevanus mengatakan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi bagi semua pihak untuk terus bergerak bersama, berkolaborasi dengan semangat solidaritas untuk melakukan pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika, Psikotropika dan Obat-obatan Terlarang.
“Penyalahgunaan narkotika, psikotropika sangat berbahaya. Kita tidak ingin generasi muda hancur karena efek penggunaan Narkotika, Psikotropika. Kondisi bonus demografi yang ada di DIY perlu dijaga dari pengaruh buruk penyalahgunaan narkotika, psikotropika,” kata Dr R Stevanus.
Menurut Dr Raden Stevanus, jika bukan kita yang bergerak bersama, siapa lagi? Siapa lagi kalau tidak dimulai dari diri kita. DIY membutuhkan peran semua pihak untuk turut serta dalam kegiatan P4GN. “Saya berharap ke depan semakin banyak pihak terutama anak muda yang turut serta dalam kegiatan P4GN,” kata Dr Raden Stevanus.
Dikatakan, literasi digital terkait bahaya penyalahgunaan narkotika, psikotropika perlu terus dilakukan. Ruang-ruang digital kita perlu diisi dengan konten-konten positif termasuk konten tentang edukasi berkaitan dengan P4GN, karena generasi muda saat ini sangat dekat dengan dunia digital. (lip)
There is no ads to display, Please add some