Angkutan Lebaran 2025, KAI Operasikan 9.656 KA dengan Total 4,5 Juta Lebih Tempat Duduk

beritabernas.com – Secara nasional, PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan mengoperasikan total 9.656 Kereta Api (KA) dengan total 4.591.510 tempat duduk yang disediakan selama angkutan lebaran mulai 21 Maret dan akan berakhir pada 11 April 2025.

Sampai 23 Maret 2025, sebanyak 2,5 juta tiket KA angkutan lebaran sudah terjual atau 73% dari total kapasitas tempat duduk yang disedikan.

“Untuk aspek SDM, seluruh petugas operasional seperti masinis dan asisten masinis siap mematuhi SOP. Para petugas frontliner seperti kondektur, prama/prami dan customer service dipastikan melayani pelanggan dengan sepenuh hati. KAI konsisten memberikan perhatian terhadap keselamatan, keamanan, dan kenyamanan terutama di peak season seperti Angkutan Lebaran,” kata Rosma Handayani, Direktur SDM & Umum KAI, dalam apel gelar pasukan Posko Angkutan Lebaran di halaman Timur Stasiun Yogyakarta, Senin 24 Maret 2025.

Menurut Rosma Handayani, dari 9.656 Kereta Api (KA) yang dioperasikan selama angkutan lebaran tersebut, terdiri dari 6.136 KAJJ (KA jarak jauh) dan 3.520 KA lokal. Untuk KAJJ terdiri dari 5.148 KA reguler dan 988 KA rambahan. Sedangkan untuk KA lokal terdiri dari 1.892 KA reguler, 44 KA tambahan, 1.452 KA feeder dan 132 KA MakPar. “Jika dibandingkan dengan jumlah KA pada Angkutan Lebaran 2024 maka ada kenaikan 8%,” kata Rosma.

Penyematan Pin Posko Angkutan Lebaran kepada petugas oleh Direktur SDM & Umum KAI Rosma Handayani, Senin 24 Maret 2025. Foto: Dok Humas KAI

Sementara Executive Vice President Daop 6 Yogyakarta Bambang Respationo mengatakan, pada Lebaran 2025 ini, KAI Daop 6 menyiagakan 25 KA reguler dan 11 KA tambahan keberangkatan awal dari stasiun KAI Daop 6. Jumlah KA tambahan tersebut terdiri dari 7 KA jarak jauh, 3 KA motis tengah yang berangkat dari Stasiun Lempuyangan dan 1 KA wisata Java Priority.

Menurut Bambang, untuk meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api selama masa Angkutan Lebaran 2025, Daop 6 menambah 26 personel ekstra yang terdiri dari 13 petugas pemeriksa jalur ekstra dan 13 petugas penjaga pintu perlintasan ekstra.

Sebagai upaya peningkatan keamanan dan ketertiban (kamtib) dalam perjalanan kereta api, stasiun, dan jalur kereta api, KAI Daop 6 melakukan koordinasi kewilayahan dengan aparat setempat serta senantiasa meningkatkan pengamanan operasi pada daerah pengawasan kamtib. Daop 6 menyiapkan 730 tenaga kamtib yang terdiri dari 121 Polsuska, 520 security dan 89 eksternal (TNI/Polri).

“Kami mengoperasikan 36 KA Jarak Jauh selama Angkutan Lebaran 2025, meningkat dari hari biasanya sejumlah 25 KAJJ. Oleh karenanya kami juga menyiagakan 177 petugas kebersihan, petugas Customer Services Mobile (CSM) sebanyak 28 personil yang siap membantu pelanggan, 23 petugas kesehatan serta posko kesehatan kita tersebar 6 pos kesehatan bekerjasama dengan 43 rumah sakit mitra. Jadi jika ada penumpang yang butuh penanganan lanjut tim kita akan mengantarkan ke RS mitra KAI,” kata Bambang seperti dikutip Feni Novida Saragih, Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, dalam siaran pers yang diterima beritabernas.com, Senin 24 Maret 2025.

KAI Daop 6 telah memastikan keandalan sarana dan prasarana, bersama Kementerian Perhubungan serta melakukan Ramp Check atau pemeriksaan kelaikan dan kesiapoperasian lokomotif dan kereta untuk memastikan kereta api dalam kondisi prima. Sebanyak 36 lokomotif dan 333 kereta yang siap dioperasikan guna memberikan layanan terbaik bagi pelanggan KAI.

BACA JUGA:

Dari sisi fasilitas, KAI Daop 6 telah mempersiapkan dengan optimal mulai dari memasuki area stasiun, di atas kereta, hingga keluar area stasiun tujuan. Kebersihan area stasiun, ruang tunggu penumpang, toilet, serta kereta terus dijaga untuk memberikan kenyamanan kepada para pelanggan.

Sebagai upaya menyukseskan penyelenggaraan Angkutan Lebaran ini, Daop 6 berkolaborasi dengan berbagai pihak meliputi Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, Pemerintah Daerah, TNI, Polri, Basarnas, anggota komunitas pecinta kereta api, serta pihak-pihak lainnya.

“Semoga dengan persiapan yang matang dari seluruh aspek tersebut, Angkutan Lebaran dengan kereta api dapat berjalan aman, sehat, selamat, lancar, terkendali. Hal ini menjadi bagian dari komitmen KAI Daop 6 guna mewujudkan “Mudik Tenang Menyenangkan” pada masa angkutan Lebaran 2025,” kata Bambang.

Rosma menambahkan, dengan semangat melayani, seluruh insan KAI akan memaksimalkan kenyamanan pelanggan dan berkomitmen bahwa keselamatan merupakan fokus utama selama periode Lebaran. Melalui berbagai inovasi dan komitmen terhadap keberlanjutan, KAI terus memperkuat peranannya sebagai moda transportasi ramah lingkungan.

“Kami berharap pelanggan dapat menikmati perjalanan yang aman, nyaman, menyenangkan dan ramah lingkungan selama masa liburan ini,” kata Rosma seraya menambahkan bahwa KAI telah menyiapkan segala aspek untuk melayani pelanggan secara maksimal. Kesiapan KAI mencakup sumber daya manusia, sarana, prasarana, maupun hal lain-lain yang berkaitan dengan keselamatan dan pelayanan secara keseluruhan. (Clementine Roesiani)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *