beritabernas.com – Padukuhan Karangmojo, Desa Purwomartani, Kecamatan/Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman secara resmi meluncurkan air isi ulang merek AQU Paduka. Peluncuran air isi yang diproduksi menggunakan mesin bantuan Bu Dukuh Karangmojo Amilatul Fadhilah SE ini dilakukan oleh Lurah/Kepala Desa Purwomartani Semiono, Sabtu 5 Agustus 2023.
Air isi ulang AQU Paduka diproses dengan mesin bantuan Bu Dukuh Amilatul Fadhilah SE di Sekretariat Padukuhan Karangmojo Lapangan Arena Paduka dengan mengambil air dari sumur bor bekedalaman lebih dari 100 di sisi utara Lapangan Arena Paduka Karangmojo.

“Kualitas air sangat bagus berdasarka hasil uji laboratorium Puskesmas Kalasan sehingga kami berani memasarkan untuk umum dalam bentuk galon,” kata Bu Dukuh Karangmojo Amilatul Fadhilah SE kepada beritabernas.com di ruang produksi air isi AQU Paduka Lapangan Arena Paduka Karangmojo, Sabtu 5 Agustus 2023.
BACA JUGA:
- Kuliah di FH Unprok 45, Bu Dukuh Karangmojo Kini Mengikuti Program KKN Mandiri
- Bu Dukuh Karangmojo Resmi Mendaftar jadi Caleg PDI Perjuangan untuk DPRD Sleman
Lurah/ Kepala Desa Purwomartani Semiono mengapresiasi atas kreatifitas Kepala Dukuh Karangmojo Andy Rahmat Santoso untuk melakukan inovasi dan menggali potensi yang ada di Padukuhan Karangmojo.
“Saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan Pak Dukuh yang melakukan inovasi dengan mengolah potensi yang ada seperti air yang hasilnya untuk kesejahteraan bersama. Yang tak kalah penting adalah menjaga kekompakan dan mendukung apa yang dilakukan Pak Dukuh,” kata Semiono.
Ia juga memuji terobosan-terobosan yang dilakukan Kepala Dukuh dalam memanfaatkan lapangan dan fasilitas yang ada karena sebelumnya tak pernah terpikirkan.

Kepala Dukuh Karangmojo Andy Rahmat Santoso mengatakan, air isi ulang AQU Paduka dijual untuk umum, terutama warga Padukuhan Karangmojo. Setiap galon yang terjual akan dialokasikan masuk ke kas padukuhan melalui kas Jaga Warga Padukuhan Karangmojo.
Sementara pembelian air isi ulang AQU Paduka akan masuk ke kas masing-masing RT sesuai dengan jumlah pembelian warga di masing-masing RT. “Khusus untuk masjid gratis selamanya. Demikian pula untuk kegiatan kerjabakti gratis,” kata Andy Rahmat Santoso. (lip)