beritabernas.com – Dalam rangka menggalang dana publik untuk program pundi perempuan guna membantu korban kekerasan berbasis gender, Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa) dan Komnas Perempuan kembali mengadakan Give Back Sale (GBS).
Kegiatan Give Back Sale (GBS) bertajuk Berbagi untuk Berdaya ini berlangsung selama 4 hari mulai 6 Desember hingga 9 Desember 2023 di Ke:Kini Ruang Bersama, Jalan Cikini Raya Nomor 45 Menteng, Jakarta Pusat.
Osi Naya Fia, Staf Komunikasi Indonesia untuk Kemanusiaan IKa mengatakan, GBS merupakan inisiatif untuk memanfaatkan penjualan barang-barang preloved dan baru dari donasi publik yang hasilnya disalurkan untuk mendukung Lembaga Pengada Layanan atau Women Crisis Centre (WCC) yang melakukan kerja-kerja pendampingan perempuan korban kekerasan.
Spirit GBS adalah perwujudan komitmen kolektif dari berbagai kalangan masyarakat, baik secara individu maupun berkelompok untuk dukungan penguatan proses-proses pendampingan hukum, pemulihan psikososial maupun psikologis bagi perempuan korban kekerasan melalui Lembaga Pengada Layanan.
“Give Back Sale Pundi Perempuan bukan sekadar kegiatan penggalangan dana biasa, namun lebih dari itu yakni sebuah strategi menggerakkan publik untuk berkontribusi dalam upaya-upaya penguatan dan membuka jalan buat perempuan korban kekerasan mendapatkan keadilan,” tambah pegiat GBS Pundi Perempuan Sekar Pireno Ks.
Inisiatif ini juga merupakan respon atas meningkatnya kasus kekerasan terhadap perempuan di Indonesia dari tahun ke tahun. Catatan Tahunan (CATAHU) Komnas Perempuan melaporkan data kekerasan seksual mengalami kenaikan sepanjang 2022. Pengaduan kasus kekerasan seksual kepada Komnas Perempuan berada di angka 4.322 kasus pada 2021. Angka ini kemudian meningkat menjadi 4.371 kasus di sepanjang 2022.
Dalam situasi di mana upaya pemerintah dalam memberikan keadilan terhadap perempuan korban kekerasan masih menyisakan kesenjangan, GBS hadir menjadi perwujudan kekuatan perubahan berbasis solidaritas masyarakat sipil. GBS telah menjadi event penggalanan dana publik tahunan.
BACA JUGA:
“Dalam perjalanannya GBS Pundi Perempuan telah menjelma menjadi simbol kekuatan, kepedulian dan solidaritas untuk sesama dan terkhusus bagi perempuan korban kekerasan,” sambung Sekar.
Pelaksanaan GBS sejalan dengan kampanye global “16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan” yang berlangsung sejak 25 November hingga 10 Desember. Kampanye ini menekankan perlunya upaya berkelanjutan untuk penghapusan kekerasan terhadap perempuan dan mendukung pemulihan serta akses keadilan bagi korban.
“IKa mengundang masyarakat luas untuk hadir dan berdonasi melalui GBS. Dukungan publik sangat berarti untuk menyelamatkan rasa keadilan korban. Yuk hadir berbelanja sambil berdonasi!” kata Osi Naya Fia. (*/lip)
There is no ads to display, Please add some